Padukan Penampilan Ala Cruella, Unggulkan Riasan Mata yang Bold dan Futuristik

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Demam film garapan Disney, Cruella, tak hanya dirasakan pencinta film.

Film tersebut juga dijadikan Make Up Artist Hoong Beauty untuk membuat kreasi look si karakter jahat, Cruella de Vill yang sebelumnya terkenal lewat film 101 Dalmatians.

"Orang-orang kan lagi demam film Cruella. Karena lagi banyak yang nonton, saya recreate aja looknya. Di sini saya menggandeng model Charlize Cahyadi," terangnya saat dihubungi, Sabtu (29/5/2021).

Project ini tak dilakukan sendirian. Hoong turut menggandeng rekan-rekannya untuk mengerjakan beberapa bagian seperti Katherin Rosalina sebagai fotografer, Natania Kho sebagai desainer, Filia Priska untuk bagian nail art, sepatu oleh Julia Moda, dan dalmation dari Shamrock.

Hoong mengatakan, untuk tampilan Cruella, poinnya berada pada riasan mata dan bibir.

"Karena karakter Cruella ini kan jadi villain di filmnya. Rata-rata yang paling menonjol tentu bagian mata dan bibir. Untuk mewujudkannya, kedua bagian itu diberi warna bold dan futuristic," tuturnya.

Tahapan untuk make up ala Cruella ini sama dengan lainnya.

Baca juga: Muhammad Ridwan Resmi Dikontrak Persik Kediri untuk Kompetisi Liga 1 2021

Baca juga: Kiai NU Restui Bupati Bangkalan di Muswil PPP Jawa Timur, Sosok Ra Latif Dinilai Seperti Ini

Bagi Hoong, paling penting adalah tidak melewatkan tahapan skincare dan serum.

Setelah itu, Hoong juga mengaplikasikan foundation yang sesuai dengan karakter Cruella.

"Di sini saya menggunakan foundation dua tingkat di atas kulit asli yakni warna pails. Untuk tahapan selanjutnya masih sama. Namun pada bagian alis, saya buat browless. Jadi mungkin tahapan itu saja yang bisa dilewati," jelas Hoong.

Sementara itu, warna yang digunakan untuk eyeshadow lebih condong ke warna coklat dan hitam.

Kemudian untuk lipstik, ia mengaplikasikan warna merah dengan tambahan gliter.

"Sentuhan akhir, sata tambahkan juga blush on pink muda di are pipi," imbuhnya.

Recreate Cruella look, menurut Hoong memiliki kesulitan tersendiri.
Ia menuturkan, harus melakukan riset terlebih duku sebelum memgaplikasikannya pada wajah model.

"Risetnya sih dengan nonton trailer film yang udah keluar terlebih dulu. Setelah nonton berulang, risetnya pindah ke model. Menyeseuaikan dengan bentuk wajah model," papar Hoong.

Ia melanjutkan, karena model memiliki wajah bulat dan sangat Asia, maka Hoong menggunakan teknik shading dalam untuk membentuk wajah model agar lebih lonjong serta mendapatkan bentuk mata yang lebih dalam.