Hukum Melaksanakan Puasa Syawal di Hari Jumat Menurut Penjelasan Ulama

Puasa Syawal menjadi amalan sunnah yang sayang dilewatkan, bagaimana hukum Puasa Syawal di hari Jumat?

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID
Apa Hukum Puasa Syawal Hari Jumat 

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.CO.ID - Berikut hukum Puasa Syawal di hari Jumat menurut pandangan ulama.

Puasa Syawal 6 hari adalah salah satu puasa sunnah yang sayang dilewatkan umat Muslim.

Terlebih pelaksanaan Puasa Syawal penuh keringanan yaitu boleh dikerjakan berurutan 6 hari sekaligus atau tidak berurutan. Sementara pahalanya serupa dengan puasa satu tahun penuh.

"Nabi Muhammad SAW bersabda "Barangsiapa berpuasa penuh di Bulan Ramadhan lalu menyambungnya dengan (puasa) enam (6) hari di bulan Syawal, maka Pahalanya seperti berpuasa selama satu tahun" (HR. Muslim).

Puasa Syawal boleh dikerjakan kapan saja asal masih di Bulan Syawal, lantas bagaimana jika dikerjakan pada hari Jumat?

Baca juga: Puasa Syawal Sampai Kapan? Berikut Bacaan Niat dan Keutamaan Berpuasa 6 Hari

Benarkah Dukhan terjadi pada Jumat hari ke-15 Ramadhan 1441 H atau 8 Mei 2020? Berikut ini jawaban Ustadz Abdul Somad.
Jawaban Ustadz Abdul Somad. (Capture Youtube Taman Surga)

Ustadz Abdul Somad (UAS) dalam ceramahnya pernah menjelaskan, hukum puasa sunnah di hari Jumat.

Penjelasan tersebut merujuk pada hadits riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW berkata:

“Janganlah kalian puasa hari Jumat melainkan puasa sebelum atau sesudahnya,” (HR Al-Bukhari).

Dalam ceramahnya di YouTube "Puasa Hari Jum'at Bolehkah? Ustadz Abdul Somad" 6 Juni 2020, boleh melaksanakan Puasa Sunnah hati Jumat dengan syarat.

"Tidak boleh berpuasa Jumat tunggal sendirian. Maka kalau berpuasa di hari Jumat dahului hari Kamis (jadi) Kamis - Jumat. Atau didahulukan hari Jumat besok ditambau hari Sabtu (jadi) Jumat - Sabtu".

Tata Cara Puasa Syawal

Menurut Madzhab Syafi’i dan Madzhab Hanafi, tata cara Puasa Syawal lebih utama dilaksanakan berurutan, mulai tanggal 2 Syawal hingga 7 Syawal.

Namun menurut Guru Besar Bidang Ilmu Filsafat Pendidikan Islam IAIN Surakarta Prof. Toto Suharto, puasa Syawal boleh dilakukan berselang asal masih di bulan Syawal.

Toto menyatakan, hal itu juga yang membedakan puasa Syawal dengan puasa Ramadhan.

"Boleh dilakukan secara berurutan atau berselang hari yang terpenting masih di bulan Syawal. Namun, puasa Syawal sebaiknya dilakukan secara sesegera mungkin," ulasnya dikutip dari Kompas.com berjudul "Simak, Ini Tata Cara Puasa Syawal yang Dapat Dilakukan Setelah Idul Fitri"

Niat Puasa Syawal

Bagi yang niat puasa Syawal saja, bisa membaca niat sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ سِتَّةٍ مِنْ شَوَّالٍ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَي

(Nawaitu shauma ghadin ‘an sittatin min syawwaalinn sunnatan lillaahi ta’aalaa)

Terjemahannya, "Aku berniat puasa besok dari enam hari Syawal, sunnah karena Allah Ta’ala."

Niat puasa syawal sekaligus puasa qadha

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:

"Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."

(Niat harus dibaca sebelum fajar, sebagaiamana Puasa Ramadan)

Keutamaan Puasa Syawal

Sebagaimana yang dijelaskan dalam hadist Muslim, pahala bagi umat Islam yang menjalankan Puasa Syawal mendapatkan pahala seperti puasa 1 tahun.

Dalil ini jadi pijakan kuat Madzhab Syafi'i, Ahmad bin Hanbal dan Abu Daud tentang kesunahan menjalankan ouasa 6 hari dibulan Syawal, sedanhkan Abu Hanifah memakruhkan menjalaninya dengan pendapat agar yidak memberi prasangka akan wajibnya puasa tersebut.

Ulama berkata "alasan menyamai puasa setahun penuh berdasarkan bahwa satu kebaikan menyamai 10 kebaikan, dengan demikian Bulan Ramadhan menyamai 10 bulan lain (1 bulan x 10 = 10 bulan) dan 6 hari di bulan Syawal menyamai dua bulan lainnya (6 × 10 = 60 = 2 bulan). (Syahr Nawaawi 'ala Muslim (VIII/56).

Simak berita lainnya seputar Puasa Syawal

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved