Pemprov Jatim

Kunjungi Pabrik Kopi Kapal Api di Sidoarjo, Khofifah Upayakan agar Industri Terus Bertahan di Jatim

Gubernur Khofifah berkunjung ke pabrik Kopi Kapal Api, PT Jaya Santos Abadi, di Sidoarjo, Kamis (27/5/2021).

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Parmin
surya.co.id/fatimatuz zahro
Gubernur Khofifah berkunjung ke pabrik Kopi Kapal Api, PT Jaya Santos Abadi, di Sidoarjo, Kamis (27/5/2021). 

SURYA.CO.ID | SIDOARJO - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terus berupaya untuk menjaga kondusivitas industri di Jawa Timur.

Ia terus mengupayakan agar tidak terjadi capital flight dan menjaga agar industri yang akan ekspansi tetap mendirikan pabriknya di Jawa Timur.

Oleh sebab itu, Gubernur Khofifah melakukan kunjungan ke produsen kopi besar di Jawa Timur, PT Jaya Santos Abadi, di Sidoarjo, Kamis (27/5/2021).

Pabrik yang terkenal dengan brand produk Kapal Api tersebut dikunjungi oleh Gubernur Khofifah dalam rangka konsolidasi terkait perkembangan industri kopi di tengah pandemi covid-19, dan membujuk agar tetap menjalankan industri di Jatim.

Dalam kunjungan ini, turut hadir Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur dan juga Kepala Dinas Ketenagakerjaan Jawa Timur. Serta hadir pula Ketua SPSI Jawa Timur Ahmad Fauzi.

Pasalnya, kini Kapal Api memiliki rencana ekspansi dan akan mendirikan pabrik di Nganjuk.

Mereka akan mendirikan pabrik untuk kopi siap minum dan untuk produk creamer.

"Kami mengapresiasi komitmen kapal api untuk terus mengembangkan produksinya di Jawa Timur. Jadi saat pandemi covid-19 perusahaan ini tetap bisa  produktif tumbuh positif," kata Khofifah.

Untuk itu ia ingin mengajak warga Jawa Timur juga tetap optimis menatap masa depan bahwa setiap keras jadi semua pihak akan menghasilkan sesuatu yang juga produktif dan positif bagi semua pihak.

"Kita adalah salah satu andalan ekonomi Indonesia, kita adalah provinsi dengan kontribusi kedua terbesar setelah DKI.

Bahkan seminggu yang lalu saat rakor bersama Presiden, untuk provinsi padat penduduk alhamdulillah pertumbuhan ekonomi Jawa Timur terbaik meskipun juga masih negatif 0,44," tegas Khofifah.

Namun, dibandingkan dengan provinsi besar dengan padat penduduk yang lain Jatim termasuk terbaik dan sudah jauh di atas rata-rata nasional.

Oleh karena itu Khofifah ingin menyisir sektor yang menjadi andalan Jawa Timur yaitu industri makanan dan minuman. Dan yang memiliki kontribusi cukup signifikan adalah kopi Kapal Api ini.

Di mana mereka memiliki 60 persen market share dan menjadi leader dari pasar kopi di Indonesia.

"Maka kami berharap bahwa walaupun nanti ada pengembangan industri berikutnya, kami meminta tetaplah produksi dari Jawa Timur.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved