Berita Pasuruan
Bripka S Teler saat Digerebek Satresnarkoba Polres Pasuruan, Beli Sabu dari Bandar Pasuruan
Kasatreskoba Polres Pasuruan menjelaskan, penangkapan bermula saat pihaknya mendapatkan informasi ada pesta sabu di sebuah villa.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, PASURUAN - Peringatan keras serta beberapa kali sosialisasi untuk menangkal paparan narkoba di jajaran kepolisian, ternyata belum berhasil. Karena masih ada oknum polisi yang terjerat narkoba, yang ditangkap jajaran Satresnarkoba Polres Pasuruan di sebuah villa di wilayah Prigen, Kabupaten Pasuruan pekan lalu.
Dalam penggerebekan itu, Satresnarkoba Polres Pasuruan mengamankan seorang anggota polisi yang berdinas di Polres Probolinggo Kota. Oknum berinisial S itu berpangkat Bripka dan diamankan setelah diduga kuat mengkonsumsi sabu di villa tersebut.
Kasatreskoba Polres Pasuruan, AKP Domingos Ximenes menjelaskan, penangkapan bermula saat pihaknya mendapatkan informasi ada pesta sabu di sebuah villa. Informasi itu, kata Domingos, langsung dikembangkan kemudian anggotanya menggerebek villa itu.
Ternyata dalam pengerebakan, ada oknum polisi berinisial S sedang teler dan tertidur di sebuah kamar. "Selain mengamankan oknum polisi, kami juga mengamankan warga sipil yang diduga kuat ikut berpesta sabu," kata Domingos, Senin (24/5/2021).
Disampaikan Domingos, dalam penggerebekan itu pihaknya juga mengamankan seorang wanita yang diduga adalah teman Bripka S. "Ini akan kami dalami. Yang jelas dari pengakuannya, pesta itu diikuti dua laki-laki dan beberapa teman perempuan," ungkapnya.
Sayangnya, lanjut Domingos, saat penggerebekan itu hanya Bripka S dan teman wanitanya yang diamankan. Kaena beberapa pelaku pesta sabu yang lain sudah meninggalkan lokasi sebelum penggerebekan.
Domingos mengatakan, dalam penggerebekan ini pihaknya belum menemukan bukti sabu. Korps Bhayangkara hanya mengamankan sebuah bong yang diduga digunakan untuk pesta sabu. "Bong ditemukan di tempat sampah setelah digunakan untuk nyabu," urai Domingos.
Menurut Domingos, dari pengakuan oknum polisi tersebut, pada malam penggerebekan itu ia dan teman-temannya menghabiskan sabu senilai Rp 1 juta. "Itu pengakuannya. Tetapi kami akan kembangkan lebih lanjut. Kami masih perlu gelar perkara satu kali lagi," paparnya.
Diduga sabu didapatkan para pelaku dari salah seorang bandar di Pasuruan. Dan sekarang menjadi tugas berat Satresnarkoba Polres Pasuruan untuk mengejar pemasok sabu itu. "Mereka memang berniat pesta di Prigen. Katanya sabu itu didapat dari Pasuruan dan digunakan di dalam kamar," sambungnya.
Satresnarkoba Polres Pasuruan pun sudah berkoordinasi dan menyerahkan kasus ini ke Propam Polres Probolinggo Kota. "Tetapi proses hukum di instansi kami tetap jalan. Nanti akan kami sampaikan perkembangan terkait kasus ini. Kami masih menyelidikinya," tegasnya. ****