Cegah Penyakit Demam Berdarah, Kantor Polisi di Kabupaten Gresik Difogging

SURYA.CO.ID, GRESIK - Jelang pergantian musim, Urusan Kesehatan (Urkes) Polres Gresik mengantisipasi munculnya penyakit demam berdarah (DBD).

Fogging pun dilakukan di kantor polisi guna pencegahan penyakit DBD yang dibawa nyamuk Aedes Aegypti.

Fogging dilakukan di Mapolres Gresik bergiliran merata di seluruh Polsek jajaran.

Seperti Mapolsek Manyar yang diselimuti asap putih anti nyamuk demam berdarah, memenuhi seluruh ruangan hingga taman.

Aiptu Supriono, Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (Ka SPKT) Polsek Manyar memberitahu warga yang datang. Sebab, mereka akan membuat SKCK.

"Lagi ada penyemprotan fogging Pak, untuk mencegah demam berdarah. Mohon bersabar sejenak ya," ucapnya.

Kapolsek Manyar Iptu Bima Sakti Pria Laksana mewakili Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto mengatakan fogging sebagai salah satu upaya dari pencegahan DBD.

Baca juga: Kota Blitar Dapat Tambahan Satu Unit Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri dari Kemendagri

Baca juga: Reaksi Persela Lamongan Melihat Persik Kediri dan Persebaya Surabaya Latihan Sambut Liga 1 2021

Baca juga: PPDB SMA di Kabupaten Ponorogo Telah Dimulai, Kuota Jalur Zonasi Paling Banyak

Alumni Akpol 2013 tersebut juga mengajak dan mengimbau masyarakat agar selalu menjaga kebersihan lingkungan dengan 3M plus yaitu, menutup, menguras dan mengubur plus menggunakan anti nyamuk atau bila perlu memakai kelambu saat tidur.

"Rubah kebiasaan menggantungkan baju didalam rumah, untuk mencegah berkerumunnya atau bersarangnya nyamuk Aedes Aegypti," imbaunya, Rabu (19/5/2021).

Pihaknya juga tak pernah bosan mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Karena pandemi Covid-19 masih belum berakhir.

"Mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas (5M) dinilai ampuh sebagai ikhtiyar menekan transmisi penyebaran virus asal wuhan," tutupnya.

BACA BERITA GRESIK LAINNYA