KKB Papua
KLARIFIKASI Kogabwilhan III Soal Kabar Hoax yang Disebar OPM, Teroris KKB Papua Semakin Terjepit
Berikut klarifikasi Kogabwilhan III soal kabar hoax yang disebar oleh OPM dan simpatisannya. KKB Papua ternyata semakin terjepit
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'TNI-Polri Bangun Pos Keamanan di 3 Distrik, KKB Pimpinan di Puncak Semakin Terjepit'
Fakhiri mengklaim, masyarakat di Distrik Ilaga, Ilaga Utara, dan Gome, menginginkan aparat mengusir KKB Papua.
Sejak KKB Papua berada di wilayah itu, aktivitas masyarakat terganggu.
"Mereka harus keluar dari tiga distrik utama ini karena memang masyarakat sudah sampaikan ke pemerintah, mereka sangat terganggu dengan kehadiran kelompoknya Lekagak cs," kata dia.
Fakhiri juga menyebut aparat keamanan akan terus melakukan penegakan hukum kepada KKB Papua yang tidak menyerahkan diri.
Fakhiri memastikan, aparat keamanan tetap membuka peluang bagi KKB Papua untuk kembali ke masyarakat asalkan mereka mau menyerahkan senjata api yang dipegang.
"Sejak awal aparat keamanan sebenarnya sudah berulang kali menyampaikan, kalau mau menyerahkan diri (maka) serahkan senjata api dan kita akan berpikir untuk bagaimana menerima mereka," kata dia.
Tapi jika KKB Papua tetap keras kepala seperti sekarang, Fakhiri menyatakan pihaknya akan terus melakukan penindakan.
"Kalau mereka tetap seperti sekarang, maka aparat keamanan tetap berhadapan dengan mereka, apapun risikonya kita akan melakukan penindakan," kata Fakhiri.
Ikuti berita tentang KKB Papua di Surya.co.id.