Calon Tersangka Baru Kasus Sate Sianida yang Tewaskan Bocah Bantul Diburu Polisi, Ada Cinta Segitiga

Berikut ini sosok R, calon tersangka baru kasus sate beracun sianida yang menewaskan anak pengemudi ojek online di Bantul Yogyakarta, Naba Faiz Prase

Editor: Musahadah
tribun jogja
Dirreskrimum Polda DIY KOmbes pol Burkhan RYdyt Satria (foto kiri). Sosok Nani, wanita pengirim sate beracun sianida (Foto kanan). 

Dari beberapa pelanggan salon, ada salah satu pelanggan berinisial R yang menyukai tersangka.

Tetapi, cintanya bertepuk sebelah tangan, Nani memilih Tomi.

Namun, setiap Nani dan T memiliki masalah, dia bercerita pada R.

Kemudian, R menyarankan untuk memberi pelajaran pada T.

Ia melanjutkan racun sianida tersebut dibeli melalui e-commerce sekitar bulan Maret lalu.

Tersangka memesan sodium sianida, namun barang yang diterima adalah kalium sianida. 

Setelah pesanan datang, tersangka kemudian mencampurkan racun tersebut ke bumbu sate ayam tersebut.

"Untuk berapa takarannya baru kami dalami, kalau menurut pengakuan hanya satu sendok. Bentuknya semacam bubuk kristal kemudian dihaluskan,"lanjutnya.

Saat ini, pihaknya tengah mencari sosok R, teman Nani yang memberi saran untuk meracuni Tomy.

Ia menyebut saat ini pria berinisial R tersebut belum ditemukan lantaran ponselnya mati. 

Ia pun menyebut ada kemungkinan tersangka baru. Namun demikian, pihaknya masih harus melakukan penyelidikan dan mencari alat bukti.

"Pengakuan mbak NA seperti itu, tapi harus dibuktikan lagi. Saat ini hpnya mati. Ya kemungkinan bisa (tambahan tersangka), kami belum bisa pastikan,"ujarnya.

Terungkap dari Bungkus Sate  

Polisi melakukan penyelidikan terkait kasus Paket Sate Bakar di Bantul (kiri). Foto Kanan : Bandiman pengemudi ojek online yang anaknya jadi korban.
Polisi melakukan penyelidikan terkait kasus Paket Sate Bakar di Bantul (kiri). Foto Kanan : Bandiman pengemudi ojek online yang anaknya jadi korban. (Kolase Tribunjogja.com/Dok Polsek Sewon)

Polisi akhirnya berhasil mengamankan pelaku pengiriman sate beracun yang menewaskan NFP (10), bocah putra driver ojek online (ojol) di Bantul.

Jajaran Satreskrim Polres Bantul pun mengungkap identitas perempuan pengirim sate maut di Bantul tersebut.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved