Nyelinap Masuk Kamar, 6 Jam Suami Sembunyi di Bawah Ranjang, Pergoki Istri Tidur Dengan Selingkuhan
Seorang suami nekat menyelinap ke kamar istrinya dan memergoki sedang tidur dengan selingkuhannya setelah 6 jam sembunyi di bawah ranjang.
SURYA.co.id - Seorang suami nekat menyelinap ke kamar istrinya dan memergoki sedang tidur dengan selingkuhannya setelah 6 jam sembunyi di bawah ranjang.
Aksi seorang istri itu di depan mata suaminya membuat tragedi pembunuhan tak terelakkan.
Suami yang gelap mata langsung menusukkan pisak ke tubuh selingkuhan di saat mereka tertidur lelap dini hari.
Sebelumnya, suami itu sembunyi di bawah ranjang untuk membuktikan secara langsung kecurigaan yang selama ini dirasakan terhadap perubahan perilaku istrinya.
Kejadian di India berawal dari pria selingkuhan menginap di rumah pasangan suami itri tersebut lebih dari tiga hari.
Meski dalam waktu yang singkat, rupanya si istri dengan pria selingkuhan sama-sama terbuai asmara.
Baca juga: Curahan Hati Bu Kades Wotgalih Pasuruan Bantah Selingkuh, Suaminya malah Lapor Perzinaan: Ini Parah
Seorang suami berusia 31 tahun tersebut didakwa melakukan pembunuhan keji terhadap selingkuhan istrinya.
Kasus itu saat ini sudah masuk dalam sidang dakwaan dengan tuduhan pembunuhan.
Korban diidentifikasi bernama Shivakumar (27), dari desa Hosahalli Tandya di Distrik Tarikere, distrik Chikkamagaluru, negara bagian Karnataka, India.
Terdakwa adalah Bharat Kumar (31) dari Kota Nelamangala, Negara Bagian Karnataka.
Bharat dan istrinya, Vinutha menikah delapan tahun lalu dan keduanya memiliki dua anak.
Pasangan ini sebenarnya memiliki kehidupan yang normal seperti kebanyakan orang lainnya.
Sekitar 3 tahun lalu, Shivakumar muda pergi ke Kota Bengaluru, ibukota negara bagian Karnataka untuk mencari pekerjaan.
Ia kemudian tinggal di rumah Bharat dan Vinutha selama lebih dari tiga hari.
Baca juga: Kakek di Blitar Cabuli 6 Bocah Cewek di Musala Beralas Sajadah, Usia Korban 10 Tahun, Ini Modusnya
Dalam kurun waktu yang singkat itu, Shivakumar dan Vinutha sudah mengenal satu sama lain.
Keduanya kemudian menjadi sangat akrab melebih hubungan biasanya.
Ini membuat suaminya, Bharat sangat marah dan cemburu.
Bharat bertengkar dengan Shivakumar dan juga sering bertengkar dengan Vinutha.
Kemudian, ketika Shivakumar meninggalkan rumah pasangan itu, masih kerap berhubungan dengan Vinutha.
Kronologi pembunuhan
Enam bulan sebelum pembunuhan terjadi, Bharat mengetahui hal ini.
Ia kembali bertengkar dengan istrinya dan membuat rumah tangga mereka berantakan.
Karena terlalu marah dan tersinggung, Vinutha memutuskan untuk meninggalkan rumah dan menyewa kamar di daerah Andhrahalli.
Pada 24 Maret, Bharat tiba-tiba menelepon Vinutha untuk mengunjungi istrinya.
Setelah itu, Vinutha keluar untuk membeli ayam tanpa mengunci pintu kamar.
Bharat kemudian pergi ke daerah Andhrahalli untuk mencari istrinya.
Ia kemudian menemukan Vinutha sedang berada di sebuah toko ayam pada pukul 20.30 malam.
Pada saat itu, muncul kecurigaan di kepala Bharat.
Ia curiga bahwa selingkuhan istrinya, Shivakumar, akan mengunjunginya.
Karena ingin menangkap perselingkuhan istrinya sekaligus membunuh kekasihnya, Bharat menyelinap ke kamar sewa Vinutha.
Ia lantas bersembunyi di bawah ranjang selama enam jam menunggu kesempatan yang tepat.
Ternyata malam itu, Shivakumar datang ke kamar Vinutha pada pukul 22.30.
Keduanya makan malam bersama dan kemudian tertidur.
Sekitar jam 3 pagi, Bharat yang bersembunyi di bawah tempat tidur keluar dan langsung menikam Shivakumar dengan pisau.
Segera setelah itu, Vinutha berteriak dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Saat polisi datang, korban Shivakumar meninggal karena kehilangan banyak darah.
Bharat juga ditangkap polisi atas tuduhan pembunuhan.
Jika terbukti bersalah, pria berusia 31 tahun itu bisa menghadapi hukuman 20 tahun penjara. (Tribun Medan)
Baca berita perselingkuhan berujung tragedi pembunuhan