KKB Papua Makin Brutal, 100 Pasukan Brimob Dikirimkan, Irjen Mathius D Fakhiri Janji Tak akan Mundur
Untuk menghadapi KKB Papua yang semakin brutal, sebanyak 100 pasukan Brimob dikirimkan. Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri Janji Tak akan Mundur.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Untuk menghadapi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang semakin brutal, sebanyak 100 pasukan Brimob dikirimkan.
Ratusan personel Satuan Brimob Polda Kalsel tersebut akan bertugas di wilayah Polda Papua.
Sementara itu, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri berjanji tak akan mundur selangkah pun untuk menumpas KKB Papua.
Baca juga: Baku Tembak TNI-Polri dan KKB Papua di Intan Jaya Makin Memanas, Ternyata ini Dugaan Penyebabnya
Baca juga: Irjen Mathius D Fakhiri Mulai Bekerja Tumpas KKB Papua, Tidak akan Mundur Selangkah pun, Katanya
Melansir dari laman humas.polri.go.id, Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto memimpin apel pemberangkatan 100 personel Satuan Brimob Polda Kalsel yang akan bertugas di wilayah Polda Papua.
Apel tersebut dilaksanakan di Rupatama Polda Kalsel, Selasa (9/3/2021) pukul 09.00 Wita.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, Irwasda Polda Kalsel Kombes Pol Heri Armanto Sutikno,, dan para Pejabat Utama Polda Kalsel.
Kapolda menyampaikan rasa bangga terhadap Korps Brimob dalam hal ini Satuan Brimob Polda Kalsel atas Dedikasi dan loyalitas yang selalu di tunjukkan melalui kesiapan dalam pelaksanaan tugas-tugas BKO.
“Kita patut bangga dan bersyukur karena ini merupakan tugas yang mulia, Kehadiran Polri sangat dibutuhkan di wilayah Provinsi Papua maupun Papua Barat dan Semoga dengan kehadiran saudara sekalian bisa membantu dan memulihkan situasi Kamtibmas di Papua,” pungkasnya.
Dia pun memerintahkan kepada Komandan Kompi (Danki) yang akan memimpin seluruh pasukan, untuk tetap berhati-hati dan selalu menjaga kesehatan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan disana.
Sebagaimana arahan dari Bapak Kapolri dan Ketua Komnas HAM saat pelaksanaan Rapim TNI Polri.
Hal tersebut perlu diatensi dalam pelaksanaan tugas di Papua adalah penghormatan terhadap hak asasi manusia.
“Nilai-nilai yang ada di masyarakat Papua, nilai yang ada di tempat kita dan nilai yang dilihat dari masyarakat diluar Indonesia itu berbeda.
Jadi saya mohon betul kepada saudara-saudara yang mendapat kesempatan untuk melaksanakan tugas Mulia ini agar melaksanakan dengan bijak segala tindakan yang akan saudara lakukan, pahami betul isu apa yang ada di sekitar saudara,” jelasnya.
“Saya yakin saudara sudah dilatih dipersiapkan baik fisik mental maupun keterampilan oleh Bapak Dansat dan Wadansat Brimob.