Berita Magetan
Kematian Buruh Tani di Magetan Masih Misteri, Ditemukan di Selokan Setelah Bekerja
Ia berencana bekerja bersama dua temannya yaitu Lanjar dan Wawan di sawah milik Wagimun, warga Dusun Jwnggrik, Desa/Kecamatan Ngariboyo.
SURYA.CO.ID, MAGETAN - Kematian Sarnu (67), seorang buruh tani asal Dusun Beji, Desa Plangkrongan, RT25/RW03, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan, masih menjadi misteri.
Sejak terakhir berpamitan untuk bekerja sampai ditemukan tergeletak di selokan rumah warga, Minggu (21/2/2021), polisi masih menduga-duga apa penyebabnya.
Sarnu ditemukan sudah tak bernyawa di dalam selokan belakang rumah Suparman, setelah dua hari pamit berkerja dan tidak pulang lagi. Terakhir, Sarnu berangkat bekerja Minggu (21/2/2021) sekitar pukul 06.00 WIB.
Ia berencana bekerja bersama dua temannya yaitu Lanjar dan Wawan di sawah milik Wagimun, warga Dusun Jwnggrik, Desa/Kecamatan Ngariboyo.
"Ia berangkat kerja bersama Lanjar dan Wawan untuk bekerja sebagai buruh tani di sawah milik Pak Wagimun," tutur Sugiman, teman korban kepada SURYA, Senin (22/2/2021).
Namun setelah beberapa saat, lanjut Sugiman, korban mengeluh badannya tidak enak. Kemudian korban berpamitan kepada kedua temannya karena mengaku badannya kurang sehat. "Kedua temannya memintanya segera pulang, lalu kembali pada kesibukan bekerja," kata Sugiman.
Setelah selesai bekerja, kedua temannya baru sadar bahwa Sarnu tidak ada di tempat itu. Mereka lantas mencarinya ke mana-mana namun tidak ditemukan. Baru Senin (22/2), korban ditemukan di selokan belakang rumah Suparman.
"Kedua temannya kemudian melapor ke perangkat desa setempat yang kemudian melapor ke Polsek Ngariboyo. Bersama BPBD Magetan, polisi kemudian melakukan evakuasi pada jasad korban," kata seorang petugas BPBD.
Belum diketahui apa penyebab tewasnya Sarnu, apakah serangan jantung atau sebab lain. Untuk sementara jenazah akan melalui otopsi luar. Dan selanjutnya disemayamkan di ruang pemulasaraan sebelum dimakamkan di pekuburan rumah sakit. ***
Bayi Dibuang di Teras Rumah Warga Maospati Kabupaten Magetan, Begini Kondisinya |
![]() |
---|
Samai Daging Sapi, Cabai Rawit di Magetan Menyodok Rp 100 Ribu; Diperkirakan Terus Naik |
![]() |
---|
Bantuan Pusat Hanya Rp 50 Miliar, Exit Tol Magetan Sulit Terwujud Tahun Ini |
![]() |
---|
Sepekan Diterjang Cuaca Ekstrem, Puluhan Hektare Tanaman Melon Siap Panen di Magetan Membusuk |
![]() |
---|
Rumah Mewah Warga Magetan Ludes Terbakar, Pemilik Alami Kerugian Ratusan Juta Rupiah |
![]() |
---|