Info Terbaru Pertandingan Badminton German Open 2021 Batal, Padahal Ahsan/Hendra Sudah Bersiap

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah

SURYA.co.id - Info terbaru pertandingan badminton German Open 2021 batal digelar.

Padahal, dua tim ganda putra Indonesia Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon telah melakukan persiapan.

Melansir dari Antara, Asosiasi Bulu Tangkis Jerman memutuskan untuk membatalkan turnamen tersebut setelah berkonsultasi dan mendapat persetujuan dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), demikian BWF dalam laman resminya, Kamis.

• Marcus/Kevin Siap Tanding, Inilah Daftar Wakil Indonesia di German Open 2021 dan Jadwalnya

• Jadwal Badminton German Open 2021 dan Daftar Wakil Indonesia, Ahsan/Hendra dan Minions akan Tampil

"Panitia penyelenggara tak punya pilihan lain selain membatalkan turnamen karena pandemi COVID-19 yang masih berlangsung serta adanya pembatasan yang diberlakukan pemerintah setempat" tulis pernyataan tersebut.

Indonesia pada awalnya sudah mempersiapkan para atletnya untuk melakoni tur Eropa, yakni Swiss Open dan German Open yang akan dimulai pada Maret mendatang.

Selain Kevin/Marcus, PBSI juga telah menyiapkan pebulu tangkis andalan lainnya di German Open yang juga merupakan laga lanjutan kualifikasi Olimpiade Tokyo itu.

 
Beberapa pemain tersebut di antaranya adalah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.

Meski German Open 2021 batal, beberapa pebulu tangkis Indonesia hingga kini masih dijadwalkan untuk berlaga di ajang Swiss Open pada 2-7 Maret, serta All England 2021 pada 17-21 Maret.

Namun Merah Putih sebelumnya telah memutuskan untuk tak menurunkan seluruh atletnya di Swiss nanti.

Hanya beberapa saja yang akan tampil, yaitu Shesar Hiren Rhustavito, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto, Nita Violina Marwah/Putri Syaikah, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso, dan Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Sementara itu, Herry Iman Pierngadi selaku kepala pelatih ganda putra Indonesia menjelaskan Ahsan/Hendra dan Kevin/Marcus sudah melakukan persiapan khusus.

Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'PBSI Ungkap Persiapan Ahsan/Hendra dan Marcus/Kevin Jelang German Open dan All England'

Ahsan/Hendra dipersiapkan agar terhindar dari cedera, sedangkan Marcus/Kevin lebih meningkatkan daya tahan dan kondisi fisik.

"Secara persiapan, ketiganya menurut saya berbeda.

Saya hanya menjaga Ahsan/Hendra agar tidak cedera. Peningkatan fisik mungkin bisa, tetapi tidak signifikan," katanya.

"Untuk Marcus/Kevin dan Fajar/Rian selain daya tahan, kondisi fisik juga harus ditingkatkan.

Marcus/Kevin sudah satu tahun tidak bertanding. Jadi perlu untuk kembali merasakan aura pertandingan."

"Begitu juga Fajar/Rian yang touch-nya sempat hilang, harus segera menemukan kembali. Makanya saya turunkan mereka di Jerman." lanjut Herry.

Herry juga menjelaskan menu latihan skuad ganda putra secara keseluruhan adalah meningkatkan daya tahan otot. 

"Eropa ada tiga turnamen, yakni Swiss Open, German Open, dan All England.

Belajar dari Asia Leg kemarin, kami kekurangan daya tahan ototnya," tutur Herry.

"Jadi program pada minggu pertama ini lebih ditekankan kepada peningkatan daya tahan otot, baik tangan maupun kaki," ucap Herry mengakhiri.

Terkait strategi pengiriman pemain, Herry selaku kepala pelatih ganda putra Indonesia memang sengaja hanya mengirim Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra, dan Fajar/Rian, ke German Open dan All England.

Hal itu dilakukan demi menjaga fokus ketiganya yang ditargetkan meraih hasil maksimal di All England.

"Saya menurunkan tiga pasangan ini di Jerman dan All England saja karena kalau ikut ke Swiss akan sulit mengatur peak performance-nya," kata Herry.

"Untuk target kedua turnamen itu juga berbeda. Target utamanya sudah pasti di All Englnad."

"Sementara kalau di German Open, bahasanya itu target antara. Jadi apapun hasilnya di Jerman ya hanya antara, karena kita atur peak-nya di All England," tutur Herry IP.

Update Terbaru Ranking BWF

Sektor Tunggal Putra

1. Kento Momota (Jepang)

2. Viktor Axelsen (Denmark)

3. Anders Antonsen (Denmark)

4. Chou Tien Chen (Taiwan)

5. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia)

Sektor Tunggal Putri

1. Tai Tzu Ying (Taiwan)

2. Chen Yu Fei (Tiongkok)

3. Carolina Marin (Spanyol)

4. Nozomi Okuhara (Jepang)

5. Akane Yamaguchi (Jepang)

Sektor Ganda Putra

1. Marcus Gideon/Kevin Sanjaya (Indonesia)

2. Mohammad Ahsan/hendra Setiawan (Indonesia)

3. Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan)

4. Li Jun Hui/Liu Yu Chen (Tiongkok)

5. Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang)

Sektor Ganda Putri

1. Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang)

2. Chen Qing Chen/Jia Yifan (Tiongkok)

3. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang)

4. Lee So Hee/Shin Seung Chan (Korea Selatan)

5. Kim So Yeong/Kong Hee Yong (Korea Selatan)

Sektor Ganda Campuran

1. Zheng Siwei/Huang Yaqiong (Tiongkok)

2. Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand)

3. Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (Tiongkok)

4. Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia)

5. Seo Seung Jae/Chae Yujung (Korea Selatan)

Selengkapnya bisa diakses disini: LINK