Ini Daftar Harga dan Lokasi Tes SWAB PCR, Rapid Antigen dan Rapid Antibodi Drive Thru di Surabaya

Berikut lokasi dan daftar harga tes Swab PCR, Rapid Antigen dan Rapid Antibodi di Surabaya, bisa Drive Thru tak perlu turun dari kendaraan.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID/Didik Mashudi
Ilustrasi - Ini Daftar Harga dan Lokasi Tes SWAB PCR, Rapid Antigen dan Rapid Antibodi Drive Thru di Surabaya 

Alamat: Jl. Raya Mulyosari No.157, Kalisari, Kec. Mulyorejo, Kota SBY, Jawa Timur

Harga: Rp 450.000

11. Laboratorium Klinik Pramita Ngagel

Alamat: Jl. Ngagel Jaya No.71, Pucang Sewu, Kec. Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur

Harga: Rp 450.000

12. Laboratorium Klinik Kimia Farma Dharmawangsa

Alamat: Jl. Dharmawangsa No.24, Airlangga, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur 60286

Harga: Rp 250.000

13. Cahaya Diagnostic Centre

Alamat: Jalan Dharmahusada Utara 36-38, blok G-J, Mojo, Kec. Gubeng, Kota SBY, Jawa Timur

Harga: Rp 300.000

Cara Booking Rapid Test Antigen Via Halodoc

Berikut langkah-langkahnya untuk memesan rapid tes antigen melalui aplikasi Halodoc:

1. Download aplikasi Halodoc di app store atau play store di sini: LINK

Atau bisa juga dengan mengunjugi laman https://www.halodoc.com

2. Lakukan registrasi atau login (untuk yang sudah memiliki akun)

3. Klik Tes Covid-19 pada homepage Halodoc

4. Tentukan Lokasi Tes dengan meng-klik menu "Ubah Lokasi Tes"

5. Tentukan lokasi tes pada kolom Cari Lokasi, misal ketikkan "Surabaya" lalu pilih Kota Surabaya

6. Pada Filter dalam layanan, pilih Swab Antigen

7. Akan tampil beberapa klinik yang menyediakan rapid test antigen, anda tinggal memilih salah satu yang terdekat.

8. Klik tombol "Buat Janji"

9. Pilih jadwal tes, lalu klik Buat Janji

10. Lengkapi identitas diri dan unggah foto identitas

11. Lakukan pembayaran

12. Pendaftaran berhasil dan tunggu SMS Konfirmasi Jadwal sebelum berangkat ke lokasi tes

Beda rapid test antigen dan PCR

Melansir dari Kompas "Rapid Test Antigen Jadi Syarat Perjalanan, Ini Bedanya dengan Rapid Test Antibodi dan PCR"

Berikut perbedaan antara rapid test antigen, rapid test antibodi, dan tes PCR:

1. Jenis sampel

Pemeriksaan rapid test antibodi dilakukan menggunakan sampel darah.

Sedangkan pemeriksaan rapid test antigen dan tes PCR dilakukan menggunakan sampel lendir yang diambil dari dalam hidung ataupun tenggorokan, dengan metode usap (swab).

Sehingga, rapid test antigen terkadang disebut juga dengan swab antigen. Namun, pada dasar keduanya adalah tes yang sama.

2. Cara kerja

Rapid test antibodi bertujuan mencari antibodi terhadap virus corona. Tubuh menghasilkan antibodi sebagai respons terhadap agen infeksi seperti virus.

Antibodi ini umumnya muncul setelah empat hari hingga lebih dari seminggu setelah infeksi.

Sementara rapid test antigen dinilai lebih akurat dibandingkan rapid test antibodi karena dapat mengidentifikasi virus dalam sekresi hidung dan tenggorokan.

Identifikasi dilakukan dengan mencari protein dari virus corona.

Sedangkan tes PCR menjadi yang paling dianjurkan karena dapat mencari materi genetik dari virus.

Tes PCR menggunakan sampel lendir yang biasanya diambil dari hidung atau tenggorokan seseorang. Tes PCR bertujuan untuk mencari materi genetik dari virus corona.

Tes ini menggunakan teknologi yang disebut polymerase chain reaction (PCR), yang memperkuat materi genetik virus jika ada.

Materi tersebut dapat dideteksi ketika seseorang terinfeksi secara aktif.

3. Lama waktu tes

Rapid test antigen dan rapid test antibodi hanya membutuhkan waktu 10-15 menit hingga hasilnya keluar.

Sementara itu, pemeriksaan menggunakan metode PCR membutuhkan waktu beberapa jam hingga beberapa hari untuk menunjukkan hasil.

Hasil pemeriksaan rapid test ataupun PCR juga bisa keluar lebih lama dari itu apabila kapasitas laboratorium yang digunakan untuk memeriksa sampel sudah penuh.

4. Akurasi hasil tes

Secara umum, rapid test antibodi tidak cukup akurat untuk menentukan apakah seseorang terinfeksi virus corona atau tidak.

Namun, tes ini dapat memberikan informasi awal tentang tingkat potensi infeksi di suatu komunitas.

Sebab, apabila hasil tes antibodi reaktif maka perlu dilanjutkan dengan tes swab PCR untuk memastikan seseorang terinfeksi virus corona atau tidak.

Sementara itu, rapid test antigen memang tidak akan seakurat tes PCR, tetapi para peneliti mengatakan, tes antigen mungkin dapat digunakan untuk menentukan pasien mana yang mengalami infeksi.

Saat ini tes PCR adalah metode yang paling akurat dalam mendeteksi virus corona SARS-CoV-2.

Namun, tes PCR membutuhkan waktu yang lebih lama dan proses yang lebih rumit. Pemeriksaan sampel pun hanya bisa dilakukan di laboratorium dengan kelengkapan khusus.

5. Harga tes

Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) menetapkan tarif tertinggi pemeriksaan rapid test antibodi sebesar Rp 150.000 berdasarkan surat edaran bertanggal 6 Juli 2020.

Sementara itu, pemerintah melalui Kemenkes meminta dinas kesehatan provinsi dan kabupaten/kota mengawasi penerapan harga tertinggi test PCR.

Batasan harga tertinggi test PCR yakni sebesar Rp 900.000.

Untuk harga rapid test antigen Covid-19 di Indonesia saat ini masih bervariasi, tergantung dari lab yang menyediakan.

Harga rapid test antigen di Indonesia berada di kisaran Rp 349.000 hingga Rp 665.000.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved