Bekas Asisten Ungkap Sifat Asli Syekh Ali Jaber, Keluarga di Lombok Sebut Permintaan Terakhirnya
Sifat asli Syekh Ali Jaber diungkapkan Jayadi, salah seorang bekas asistennya. Di bagian lain, keluarga mengungkap permintaan terakhir sang ulama.
"Beliau membantu memberangkatkan jamaah. Walaupun dia nggak mampu, tapi beliau pinjam dari teman, sahabat untuk jamaah," ujar Syekh Muhammad, usai memakamkan saudaranya itu di pelataran Pondok Pesantren Daarul Qur'an, Cipondoh, Tangerang, Kamis (14/1/2021).
Hal itu membuat Syekh Muhammad menekankan kepada teman dan kerabat yang ikut memakamkan Syekh Ali, langsung menghubungi dirinya jika merasa pernah meminjamkan uang.
"Makanya tadi saya sampaikan ke seluruh jamaah. Apabila beliau punya utang, alihkan kepada saya. Saya akan tanggung jawab, biar beliau tenang di kubur dan bebas dari hutang," ujarnya.
Namun, jika ada yang berbaik hati menganggap lunas tanpa harus dibayar, Syekh Muhamad sangat berterima kasih.
"Kalau betul-betul masih tagih, boleh alihkan kepada saya. Insya allah kita usaha, dibantu juga sama Ustaz Yusuf Mansur menyelesaikan masalah Syekh Ali Jaber. Karena mungkin itu adalah janji," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunlombok.com dengan judul Syekh Ali Jaber Dikenal Dermawan, Bagikan 4.500 Botol Susu Kurma Jadi Permintaan Terakhirnya