Berita Surabaya
Rencana Risma Setelah Pensiun Jadi Walikota Surabaya 2 Periode, Akan Lakukan 2 Hal, Bukan ke Politik
Terungkap rencana Tri Rismaharini atau Risma setelah pensiun dari jabatan Wali Kota Surabaya. Akan lakukan 2 hal ini
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Risma menyontohkan, dirinya saat sempat menjadi pembicara di forum internasional PBB beberapa waktu lalu.
Dia mengaku tak menyangka sebagai Walikota bakal berbicara di depan kepala negara di dunia. Semua itu disebutnya berkat dukungan dari warga Surabaya.
Menurut Risma, sesuatu yang sulit bukan berarti tidak bisa. Selama ada tekad dan semangat, kaum muda Surabaya khususnya, dapat berprestasi hingga tingkat internasional.
"Saya sangat percaya sekali," ungkap Walikota perempuan pertama di Surabaya itu.
HJKS ke 727 tak bisa dirayakan dengan menggelar pesta rakyat. Lantaran pandemi covid-19 rangkaian HJKS di tahun ini harus dirayakan dengan cara berbeda.
Walikota Risma mengaku kangen dengan suasana berkumpul dengan warganya. Biasanya, Pemkot Surabaya menggelar berbagai event sebagai rangkaian HJKS saban tahunnya.
"Terus terang yang saya kangeni adalah berkumpul dengan warga," kata Risma saat menyapa warga Surabaya via daring.
Di tahun ini, Pemkot Surabaya menggelarnya secara sederhana. Termasuk Risma, hanya melaksanakan tumpengan bersama jajaran stafnya di Balai Kota.
Di tahun ini, pagelaran HJKS ini juga disebut menjadi tahun terakhir Risma sebagai Walikota.
Termasuk seremoni upacara juga tidak diadakan. Risma memanfaatkan teknologi daring untuk berpidato kepada warganya dengan disiarkan secara langsung di seluruh medsos resmi Pemkot.
Memang kondisi pandemi Corona mempengaruhi event besar yang ada di Surabaya. Wabah virus Corona juga berimbas pada sejumlah agenda penting Pemkot Surabaya.
Risma mengatakan, jika tidak bertepatan dengan bulan puasa, Pemkot biasanya menggelar makan bersama dengan warga di Balai Kota.
Pesertanya bisa sampai ribuan orang. Semua warga tumpah menyambut gelaran tahunan itu.
Namun Risma tak memungkiri, kondisinya saat ini berbeda, pihaknya juga tengah berupaya memutus mata rantai penyebaran covid-19. Sehingga, perayaan penting tersebut harus dilaksanakan berbeda dan sederhana.
"Beberapa tahun terakhir ini puasa, pas hari jadi. Sehingga kita tidak lakukan itu," ungkap Risma.