Sosok dan Biodata Kowad yang Jadi Teknisi Helikopter Tempur Apache TNI AD, Satu-satunya di Indonesia

Inilah sosok dan biodata anggota Kowad yang menjadi satu-satunya teknisi wanita untuk helikopter tempur Apache TNI AD

Youtube TNI AD
Nur Hayyu Safitri Puspasari, Kowad yang Jadi Teknisi Helikopter Tempur Apache TNI AD 

Ia menceritakan bagaimana bisa masuk ke Akmil angkatan taruni pertama.

"Awalnya untuk taruni memang tidak ada, itu usulan dari almarhumah ibu Ani Yudhoyono.

Kita direkrut dari anggota paskibraka nasional dan sekolah unggulan," kata Diba.

Serangkaian proses perekrutan sudah dilalui Diba, dan akhirnya bisa lulus cumlaude tahun 2017 lalu.

Diba melanjutkan karier nya untuk menjadi penerbang di TNI AD.

Meski awalnya Diba tidak tahu ada korps penerbang di TNI AD.

"Awalnya saya tidak tahu ada korps penerbang angkatan darat, jadi para penerbang angkatan darat dan diberi kesempatan untuk jadi pilot wanita pertama," ujar Diba.

Menjadi pilot wanita pertama di angkatan darat adalah kebanggaan tersendiri bagi Diba.

Tim Humas TNI AD sempat meragukan asal-usul Diba saat mewawancarainya.

Bahkan sampai petugas kebersihan di Akmil pun meragukannya.

"Banyak yang gak percaya, sampai yang tukang bersih-bersih di Akmil saat saya beritahu tidak percaya.

Saya pernah mengobrol dengan petugas kebersihan di Akmil, dan beberapa OB di Akmil," ujar Diba.

Meski kini sudah menjadi pilot TNI AD, tapi Diba masih menyempatkan diri untuk membantu orangtuanya jualan.

Saat liburan atau ada kesempatan cuti, Diba memilih untuk pulang ke Medan dan membantu kedua orangtuanya berjualan.

"Lebaran kemarin ibu saya masih jualan jagung, pas libur saya bantuin, ngangkat jagung.

Daripada cuti untuk liburan ke mana-mana, saya lebih memilih pulang" ujar Diba.

Berikut videonya:

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved