VIRAL Cewek Pakai Masker Kunyit Agar Cantik Justru Berakhir Konyol, Warna Kuning Tak Hilang 2 Hari

Penulis: Alif Nur | Editor: Musahadah

SURYA.CO.ID - Pengalaman unik dialami oleh seorang gadis yang mencoba menggunakan masker kunyit agar lebih cantik.

Kunyit memang dipercaya dapat mencerahkan wajah hingga membantu mengurangi inflamasi akibat jerawat.

Namun, alih-alih mendapatkan hasil yang diharapkan, gadis tersebut justru berakhir malu karena warna kuning dari kunyit tak bisa hilang.

Bahkan ia semakin kebingungan karena warna kuning tak hilang sampai dua hari.

Cerita lucu ini dibagikan oleh seorang pengguna Twitter bernama @ibuibuyakult pada Sabtu (17/10/2020).

Dalam unggahannya ia bahkan membagikan potret wajahnya saat masih kuning akibat memakai masker kunyit.

Sementara itu, ia mengaku mendapatkan saran untuk mengenakan masker kunyit dari ibunya.

Ia juga mengaku, ibunya menyarankan untuk memakai masker kunyit karena bagus untuk wajah.

"Kata mama kunyit bagus dipake buat maskeran tapi kenapa KUNINGNYA NGA BISA ILANG allahuakbar," cuit akun @ibuibuyakult.

Ketika dikonfirmasi langsung, gadis yang tak mau disebutkan identitasnya tersebut membenarkan kejadian yang ia alami.

Ia mengaku saat itu sedang memiliki banyak jerawat, sehingga ibunya menyarankan memakai masker kunyit.

Ia juga menambahkan ibunya sudah mengatakan untuk mengenakan masker kunyit ke bagian yang berjerawat saja.

Namun, ia justru membalurkannya ke seluruh muka.

"Soalnya kebetulan lagi breakout parah jadi banyak jerawat muncul, katanya kunyit bagus buat ngilangin jerawat."

"Memang saran dari mama, tapi mama nyaraninnya buat kunyitnya ditotol ke jerawatnya aja bukan ke seluruh muka."

"Tapi karena aku ngide, jadinya semuka-muka ditempelnya," kata akun @ibuibuyakult kepada Tribunnews, Rabu (21/10/2020).

Dilansir dari artikel Pakai Masker Kunyit di Wajah & Sulit Dibersihkan, Gadis Ini Malu Keluar Rumah: Ngga Hilang 2 Hari

Gadis tersebut mengaku memakai masker kunyit pada Sabtu (17/10/2020) sekitar pukul 19.30 malam.

Ia juga menerangkan saat itu dirinya menggunakan masker cukup lama.

Karena sembari menonton video, ia bahkan membiarkan masker tersebut mengering hingga 2 jam.

Tepat sekitar pukul 22.00 malam, ia akhirnya membilas masker kunyit yang dipakainya.

"Dan pas mau saya bilas kuningnya ngga bisa hilang. Akhirnya bisa hilang sih 2 hari kemudian, itu pun susah payah banget," katanya.

Untungnya, dalam rentan waktu membersihkan masker kunyitnya, ia tengah menyusun skripsi.

"Aku lagi ngga di rumah, lagi dikosan karena kampusku di luar kota dan lagi nyusun skripsi."

"Jadi untungnya udah ngga ikut kuliah online juga," ujarnya.

Lantaran malu akibat wajahnya yang masih menguning, ia hanya sempat keluar rumah satu kali.

Kala itu, ia membeli telur ke warung dengan memakai masker, kacamata hitam dan jaket hoodie.

Akibatnya, ia sempat ditanya oleh penjaga warung lantaran menutupi mukanya.

"Keluar cuma sekali selama dua hari itu, itu pun pakai masker dan kacamata item plus hoodie."

"Padahal cuma mau beli telur ke warung, ditanyain juga sama mas-mas penjaga warung kenapa mukanya ditutupin begitu, aku bilang aja lagi cacar," jelasnya.

Selama dua hari mendekam di kosannya, ia melakukan rutinitas membersihkan wajahnya.

Berbagai macam bahan pembersih wajah pun ia gunakan agar bekas warna kuningnya hilang.

"Pertama, aku pakai micellar water sampai kapasnya banyak yang kuning gitu."

"Habis itu aku pakein olive oil dipijet-pijet selama 5 menit, terus dilap pakai tissue basah, bilas pake facial foam," katanya.

Ia juga memakai masker putih telur yang ditempelkan dengan tissue ke wajahnya.

Hal itu agar tisu bisa terangkat dengan membawa noda kuning yang menempel di wajahnya.

"Habis itu pakai facial foam lagi, nyuci mukanya agak lama diputar-putar biar bersih."

"Selama dua hari rutinitasnya gitu pagi dan malem," lanjutnya.

Ia pun merasa kapok memakai masker kunyit dan memilih untuk menggunakan masker lain yang sudah terjamin sesuai Badan POM.

"Kapok sih jujur, banyak yang nyaranin buat pakai masker yang udah terjamin aja."

"Yang sudah ada BPOM-nya karena bumbu dapur katanya bisa bahaya buat muka juga," pungkasnya.