Jenderal Andika Perkasa Beri Hadiah Perwira TNI AD yang 18 Tahun Tak Pulkam, Ini Fakta-faktanya
Jenderal Andika Perkasa beri hadiah untuk perwira TNI AD yang 18 tak pulkam. Warganet terharu. Ini fakta-faktanya.
Penulis: Alif Nur Fitri Pratiwi | Editor: Adrianus Adhi
Berikut sejumlah komentar netizen:
"Bangga dan haru pastinya"
"Terharu saya melihat nya, semoga bapak dan ibu kasad selalu dalam perlindungan Allah SWT. Amin"
"Terharu dan bangga Dengan Kepemimpinan Bapak KASAD Andika Perkasa"
"Sampai keluar Air mata mendengarnya? Saya bisa merasakan bagaimana dulu ibu Saya juga sebagai Istri TNI sering ditinggalkan tugas oleh Ayah Saya..."
5. Sosok Jenderal Andika Perkasa
Andika Perkasa merupakan perwira TNI dengan segudang prestasi. Ia lulusan Akademi Militer tahun 1987.
Ia menjadi jenderal TNI yang memiliki gelar akademik sangat panjang.
Di belakang namanya tercantum titel S.E., M.A., M.Sc., M.Phil., Ph.D.
Dikutip dari wikipedia, Andika adalah lulusan The Military College of Vermont, Norwich University (Northfield, Vermont, USA), National War College, National Defense University (Washington D.C., USA).
Dia juga lulus dari kampus ternama lainnya, Harvard University (Massachusetts, USA) dan The Trachtenberg School of Public Policy and Public Administration, The George Washington University (Washington D.C., USA).
Selain pendidikan umum, Andika yang lulus Akademi Militer tahun 1987 ini mengikuti Sesarcab Infanteri, Pendidikan Komando Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) (Lulusan Terbaik Susreg XXXVII 1999/2000), Sesko TNI hingga Lemhannas RI.
Dikutip dari Tribunnews (grup Surya.co.id), Kamis (22/11/2018) rekam jejak militernya dimulai ketika lulus Akademi Militer (Akmil) tahun 1987.
Setelahnya Andika menjalani pendidikan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) (Lulusan Terbaik Susreg XXXVII 1999/2000).
Andika kemudian bergabung dengan Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Karirnya di Korps Baret Merah sangat cemerlang.
Ia pernah menjabat sebagai Komandan Peleton (Danton) Grup 2/Para Komando Kopassus (1987), Komandan Unit 3 Grup 2/Para Komando Kopassus (1987) hingga Komandan Tim 3 Sat Gultor 81 (1995).
Karir militer Andika sangat panjang dan cemerlang hingga terakhir dirinya menjabat sebagai Pangkostrad.