Karunia Nomor 1 dan Mulya Abadi Nomor 2, ini Makna Nomor bagi Kedua Paslon Pilkada Situbondo

SURYA.co.id | SITUBONDO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Situbondo menggelar rapat terbuka pengundian nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Situbondo 2020, Kamis (24/9/2020).

Dalam pengundian nomor urut tersebut, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karna Suswandi-Khoirani (Karunia) memperoleh nomor urut satu.

Sedangkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Yoyok Mulyadi- Abu Bakar Abdi (Mulya Abadi) mendapatkan nomor urut dua.

Ketua KPU Situbondo, Marwoto mengatakan, sesuai dengan plan KPU merupakan pengumdian nomor urut yang merupakan bagian terakhir dari proses pendeklarasian calon Bupati dan Wakil Bupati Situbondo.

Marwoto menambahkan, penandatangan fakta integritas setelah proses pengambilan nomor urut, itu merupakan perintah KPU RI agar seluruh penyelenggara pilkada  KPU dan Bawaslu serta Forkopimda dan pasangan calon menjalankan protokol covid 19 secara ketat.

"Ada PKPU 13 tahun 2020 yang intinya berkaitan dengan kampanye dengan durasi selama 71 hari," ujar Marwoto seusai acara pengundian nomor urut calon.

Calon Bupati Situbondo nomor urut satu, Karna Suswandi mengatakan, dirinya sangat bersyukur, karena ini adalah karunia Ilahi Robbi.

"Nomor satu adalah nomor yang diidami oleh setiap orang dalam kontestasi apapun, karena nomor satu itu adalag nomor juara, tidak ada juara kecuali nomor satu," kara Karna Suswandi.

Selain itu, kata Karna, nomor satu meruakan pemersatu bangsa. Bahkan berkat persatuan dan kesatuan Indonesia menjadi merdeka.

"Saya berharap kepada warga Situbondo untuk bersama sama kami, satu hati; satu pilihan, satu tujuan Situbondo berjaya serta satu salam perubahan," ujarnya.

Sedang calon Bupati Situbondo nomor urut dua, Yoyok Mulyadi mengatakan, pada tahapan ini dirinya mendapatkan nomor urut dua sesuai dengan harapannya.

"Nomor ini impian saya dan Al Hamdulillah dikabulkan oleh Allah SWT," ujar Yoyok Mulyadi kepada sejumlah wartawan.

Nomor urut dua, kata Yoyok Mulyadi, secara pribadi nomor dua ada hitungan tertentu.

"Itu yang tidak bisa disampaikan kepada kalian semua," katanya.