Penjelasan Medis Soal Pengantin Wanita Tewas Setelah Dicium Lehernya, Kasus Sebelumnya Alami Stroke
Berikut penjelasan medis tentang kasus pengantin wanita tewas setelah dicium lehernya saat malam pertama. Kasus lain mengalami stroke
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Simak penjelasan medis tentang kasus pengantin wanita tewas setelah dicium lehernya saat malam pertama.
Kasus ini terjadi Hunan, Tiongkok pada bulan Juni 2019 lalu.
Melansir dari China Press, kronologinya berawal saat sepasang pengantin baru tengah melakukan 'ritual' malam pertama di kamar pengantin.
Kemudian, pengantin laki-laki pun mencium leher istrinya, namun seketika wanita tersebut menjadi pucat, tubuhnya lemas, detak jantung melemah, hingga akhirnya meninggal.

Mempelai pria segera mengirim pasangannya ke Rumah Sakit Chengdu, untuk melakukan perawatan.
Menurut Health Times, terungkap bahwa penyebab kematian si pengantin wanita adalah gara-gara suaminya melakukan ciuman dengan cara brutal.
Dia mencium leher wanitanya, dan membuatnya detak jantungnya berhenti dan kesulitan bernapas.
Lantas, seperti apa penjelasan medisnya? berikut ulasannya dilansir dari Intisari dalam artikel 'Akibat Pria Mencium Bagian Ini, Pengantin Wanita Langsung Meninggal Saat Malam Pertama'
1. Menekan kunci sinus karotid di leher
Dokter kemudian mendiagnosis bahwa pria tersebut menekan kunci sinus karotid di leher pengantin saat berciuman.
Tekanannya terlalu tinggi, mengakibatkan jantung pengantin wanita tertekan, dan reaksinya menyebabkan serangan jantung mendadak.
2. Reseptor utama tekanan darah
Liu Jiangxiong, direktur Departemen Kedokteran Kardiovaskular di rumah sakit menunjukkan bahwa dua reseptor utama yang mengatur tekanan darah dan detak jantung terletak di sinus dan ginjal karotis.
Sinus karotis ada di kedua sisi leher, sekitar 5 hingga 6 cm dari laring.