Berita Kediri
Sosok Sumadi, Legenda Kaset di Kediri yang Tewas seusai Tabrakan dengan Honda Tiger Tanpa Plat Nomor
Sosok Sumadi (60), penjual kaset, DVD dan kacamata selama ini tidak asing bagi warga Kota Kediri. Senin (24/8/2020) malam dia mengalami kejadian nahas
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID, KEDIRI - Sosok Sumadi (60), penjual kaset, DVD dan kacamata selama ini tidak asing bagi warga Kota Kediri.
Di tengah era digital, Sumadi masih tetap konsisten berjualan kaset, meski sepi pembeli.
Karena itu, banyak yang menjuluki warga Jl Semeru, Kelurahan Campurejo, Kota Kediri ini sebagai legenda kaset di Kediri.
Senin (24/8/2020) malam, Sumadi mengalami kejadian nahas di Jl Kapten Tendean, Kota Kediri.
Motor Honda Revo Nopol AG 3465 UV yang dikendarai Sumadi berboncengan dengan seorang perempuan bertabrakan dengan motor Honda Tiger tanpa plat nomer yang dikendarai dua remaja.
Diduga sepeda motor Honda Tiger warna hitam ini biasa dipakai balapan, karena seluruh onderdilnya telah dimodifikasi.
Akibat kecelakaan adu muka ini tiga orang meninggal di TKP.
Para korban terdiri dua pria dan satu wanita langsung tewas di lokasi.
Sementara Sumadi yang saat itu terluka parah sempat menjalani perawatan di rumah sakit.
Nyawa Sumadi tidak tertolong dan meninggal pada Senin (25/8/2020) pagi setelah sempat dirawat selama beberapa jam pasca kejadian.
Korban tidak mampu melewati masa kritis karena mengalami luka berat.
Saat dievakuasi petugas bersama masyarakat dengan mobil ambulans, korban Sumadi masih bernafas meski tersengal-sengal.
Sosok Sumadi
Bagi warga Kediri, Sumadi merupakan seorang legenda kaset, DVD dan kacamata.
Konter toko miliknya semula berada di pojok timur Jl Patimura, Kota Kediri.
Namun sejak 5 tahun lalu, tokonya pindah di Jl Kapten Tendean.
Lakalantas yang merenggut nyawanya lokasinya hanya berjarak sekitar 500 meter dari toko miliknya.
Warga sekitar TKP segera mengenali wajahnya yang memang sudah familiar dengan masyarakat sekitar.
Sejak beberapa tahun terakhir, semenjak bisnis kaset mulai lesu, Sumadi yang memiliki jiwa entrepreneur melakukan diversifikasi usaha berjualan telur.
Pelanggannya cukup banyak dari kalangan pemilik warung atau pembuat roti dan kue.
Saat kecelakaan maut, Sumadi bersama dengan Susi Anjani hendak mengirimkan telur pesanan pelanggan.
Ratno (45), salah satu pelanggan mengaku sudah beberapa kali pesan telur kepada Sumadi.
"Pak Sumadi orangnya baik dan suka menolong pelanggan," ungkapnya.
Sementara Siswanto (50), salah satu pelanggan kaset mengenang Sumadi berpenampilan nyentrik dan orangnya ulet berbisnis.
"Mayoritas orang Kediri pasti kenal dengan Pak Sumadi kaset. Dia legenda penjual kaset satu-satunya yang masih bertahan sampai sekarang," tuturnya.
Siswanto mengenang pada era 1980-an pernah beberapa kali inden kaset kepada Sumadi.
"Dahulu kalau ada album baru Rhoma Irama, Iwans Fals dan Ebiet, saya selalu pesan kepada Pak Sumadi," kenangnya.
Kronologi kecelakaan

Informasi yang dihimpun Surya.co.id, kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Revo melaju dari arah utara.
Sementara dari arah berlawanan atau selatan melaju kencang sepeda motor Honda Tiger tanpa plat nomer.
Agus (31) salah satu warga yang ditemui di TKP menyebutkan, mendengar suara knalpot brong yang meraung sangat keras dari arah selatan. Tidak lama kemudian terdengar suara benturan braakk.
"Melihat suara knalpotnya diduga motornya ngebut. Kemudian terdengar suara benturan keras tabrakan dua sepeda motor," ujar Agus yang saat kejadian lagi ngopi di warung dekat TKP, Senin (24/8/2020) malam.
Saat melihat ke lokasi ternyata ada 4 orang korban semuanya bergeletakan di jalan. Posisi korban menyebar ada yang di tengah dan sisi barat dan timur jalan.
Sedangkan sepeda motor juga terlempar ke sisi barat dan timur jalan dengan kondisi rusak parah. Malahan pelek sepeda motor Honda Tiger tanpa plat nomor penyok tidak berbentuk lagi.
Selain memakai knalpot brong, pelek dan roda yang dipakai hasil modifikasi tidak sesuai spesifikasi teknis (spektek) kendaraan.
Kondisi yang sama juga dialami sepeda motor Honda Supra yang mengalami rusak parah. Tumpukan telur yang dibawa semuanya pecah.
Salah satu korban bernama Sumadi tergeletak di dekatnya.Dari 4 orang korban, Sumadi korban yang mengalami luka parah.
Sementara Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Arpan saat dikonfirmasi awak media semalam menyebutkan masih melakukan olah TKP antara titik tubruk dan kendaraan berhenti. "Untuk kecepatan kendaraan masih proses lidik," jelasnya.
Pada kecelakaan ini melibatkan dua sepeda motor Honda Supra dari arah utara ke selatan dengan Honda Tiger dari selatan ke utara. Ada 4 orang korban, satu perempuan dan 3 pria.
Mereka adalah Ahmad Saputra (17) warga Kelurahan Ngronggo, Kota Kediri, Beryl Ardito Bachtiar (16) warga Perumnas Ngronggo, Susi Anjani (19) warga Purwoasri, Kabupaten Kediri serta Sumadi (60) warga di Jl Semeru, Kota Kediri.(dim)
• UPDATE Mujiaman Sukirno Calon Wawali Surabaya Pilihan Machfud Arifin, Nasibnya Tergantung Risma
• Siapakah Tommy Sumardi, Orang Dekat Djoko Tjandra yang Sogok Jenderal Polisi? Ini Fakta Terbaru