PDIP Rekom Gus Yani-Aminatun Habibah (Niat) pada Pilbup Gresik 2020, ini Sanksi bagi Kader Mbalelo

SURYA.co.id | GRESIK - PDI Perjuangan mengusung pasangan bakal calon Bupati dan wakil Bupati, Fandi Akhmad Yani - Aminatun Habibah pada Pilkada Gresik 2020.

Partai akan menyiapkan sanksi tegas bagi kader yang ketahuan membalelo atau tidak sejalan dengan perintah partai.

Setelah rekomendasi PDIP turun kepada pasangan Gus Yani - Ning Min (Niat). Baik kader maupun struktural tegak lurus merapatkan barisan untuk memenangkan calon yang diusung.

Hal ini disampaikan langsung oleh Deni Wicaksono, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Jawa Timur usai mengisi acara Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) DPC PDIP Gresik.

"Kami akan mengeluarkan sanksi tegas organisasi. Kalau memang fraksi ada yang membelot ya langsung kita PAW (Pergantian Antar Waktu), kalau struktural ya kami ganti, kami pecat kemudian kami ganti struktural yang punya komitmen dengan PDIP Perjuangan," ucapnya di salah satu hotel di Gresik, Minggu (23/8/2020).

Menurutnya, selain PDIP ada lima partai lain yang mengusung pasangan Niat. Seperti NasDem, Demokrat, PAN, PPP dan Golkar. Diusung enam partai, lanjut Deni, semuanya satu komando untuk memenangkan pasangan Niat.

Jika ada partai lain yang merapat, maka mereka adalah partai pendukung yang ikut turun membantu Niat sebagai pemenang pada Pilkada serentak 2020 yang akan digelar 9 desember mendatang.

Deni mengaku optimistis, Niat mampu menang melawan petahana. Saat ini tim sedang melakukan survey di lapangan. Ditambah lagi para pendukung juga sangat antusias dalam memberikan dukungan kepada pasangan Niat.

"Target di Kabupaten Gresik menang, hasil survey kami potensi calon yang kita usung luar biasa. Arah perubahan di masyarakat Gresik tinggi sekali. Kami optimis tren pasangan Niat luar biasa, kami melihat, kami menargetkan kemenangan 50 sampai 60 persen," ucapnya.

Aminatun Habibah yang hadir langsung mengaku PDIP sejak awal mendukung Niat, walaupun DPP PDIP belum memberikan rekomendasi sudah turun ke lapangan untuk sosialisasi pasangan Niat. Menurutnya semangat perempuan dari pasangan Niat, tidak hanya menjadi lumbung suara saja. Tapi ikut membangun Gresik kedepan.

Ia optimistis suara perempuan dari Nahdliyin seperti Fatayat dan Muslimat juga memberikan respon positif kepada Niat.

Disinggung mengenai prosentase kaum perempuan yang akan mendukung pasangan Niat. Wanita yang kerap disapa Ning Min masih menunggu hasil survey.

"Kami masih survey jadi tunggu saja," pungkasnya.