Komunitas
Geliat Anak Muda Peduli Sekitar Lewat Gerakan Komunitas Arsa Surabaya
Di Surabaya, Komunitas Arsa berdiri pada 2019. Berbagai kegiatan yang berkaitan dengan pendidikan, kesehatan, dan sosial sudah banyak dilakukan.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Eben Haezer Panca
lihat foto
SURYA.co.id | SURABAYA - Dengan semangat pantang menyerah, sekelompok anak muda di Surabaya bergerak untuk mengabdikan diri kepada masyarakat.
Mereka adalah muda-mudi yang tergabung dalam Arsa Surabaya, komunitas sosial yang merupakan cabang regional dari CT Arsa Foundation.
"CT Arsa Foundation merupakan organisasi non profit yang didirikan oleh Bapak Chairul Tanjung dan Bu Anita Ratnasari. Komunitas Arsa berada di naungan organisasi ini," ungkap Shanet Salsabilla Chairunnisa, koordinator Public Relation Arsa Surabaya.
Di Surabaya, Komunitas Arsa berdiri pada 2019. Berbagai kegiatan yang berkaitan dengan pendidikan, kesehatan, dan sosial sudah banyak dilakukan.
"Visi kami sejalan dengan CT Arsa Foundation yakni memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan berkualitas dan optimalisasi kegiatan bagi masyarakat Indonesia yang kurang mampu," terangnya.
Untuk mewujudkannya, Arsa Surabaya menjalankan beberapa misi. Di antaranya mengedepankan pengembangan kepeloporan masyarakat yakni akumulasi semangat, sikap, dan kesukarelawanan.
"Kami juga mempunyai misi yakni melakukan pendampingan sebagai tenaga tutor atau kesukarelawanan," imbuhnya.
Meski terhitung sebagai komunitas baru, Arsa Surabaya sudah menyelenggarakan sejumlah kegiatan yang positif.
"Kami mempunyai dua program utama. Pertama sharing and fun education (SAFE) yang menyasar anak-anak di daerah pelosok," Shanet mengatakan.
Program SAFE dilaksanakan selama dua hari satu malam. Para anggota dan volunteer Arsa Surabaya akan menginap di salah satu rumah warga, ada banyak materi seru yang mereka sampaikan.
"Sayangnya, program SAFE harus kami tunda dulu karena ada pandemi," tambahnya.
Arsa Surabaya juga mempunyai program yang tidak kalah menarik yakni Arsa Event.
"Project pertama dulu saat memperingati Hari Ibu. Kegiatannya berupa membuat surat lalu dikasih ke ibu. Jadi kami memberi fasilitas pensil warna dan kartu ucapan," urainya.
Tidak hanya itu, juga ada beragam kegiatan menarik lainnya, mulai dari sosialisasi hidup bersih dan sehat, sampai penggalangan dana untuk masyarakat terdampak pandemi.
Arsa Surabaya dipelopori oleh anak muda bernama Ferdian Juno yang kini menjabat sebagai ketua Arsa Surabaya.
