Teks Khutbah Shalat Idul Fitri Minggu 24 Mei 2020/1441 H di Rumah dari Gus Nadir

Berikut ini teks khutbah Shalat Idul Fitri di rumah Minggu 24 Mei 2020/1441 H dari Gus Nadir

Editor: Tri Mulyono
TRIBUN JABAR
Foto ilustrasi Shalat Idul Fitri 2020/1441 H di rumah. Berikut contoh teks khutbah Idul Fitri. 

Banyak sudah saudara, keluarga, dan kolega kita yang telah lebih dulu meninggalkan kita di dunia ini.

Kita pun tidak akan hidup selamanya. Boleh jadi ini Ramadan terakhir kita.

Mungkin saja ini Idul Fitri terakhir kita. Itu sebabnya kita saling memaafkan hari ini.

Ini pun bagian dari saling menasehati untuk mentaati kebenaran dan nasehat menasehati demi menetapi kesabaran.

Boleh jadi ini permintaan maaf terakhir kita. Mohon maaf lahir batin. Minal a’idin wal faizin.

‎بَارَكَ الله ُلِيْ وَلَكُمْ فِيْ القُرْآنِ العَظِيْمِ وَنَفَعَنيِْ وَاِيّاَكُمْ بِمَافِيْهِ مِنَ الذِّكْرِ الحَكِيْمِ. وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ اِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ. وَقُلْ رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاَنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ

Untuk naskah Khutbah II, Anda dapat menyimaknya dengan meng-klik tautan di ini.

Berikut panduan/kaifiat khutbah Idul Fitri sesuai dengan Fatwa MUI tentang panduan kaifiat takbir dan shalat Idul Fitri saat pandemi Covid-19.

1. Khutbah Idul Fitri hukumnya sunnah yang merupakan kesempuranaan shalat Idul Fitri.

2. Khutbah Idul Fitri dilaksanakan dengan dua khutbah, dilaksanakan dengan berdiri dan di antara keduanya dipisahkan dengan duduk sejenak.

3. Khutbah pertama dimulai dengan takbir sebanyak sembilan kali, sedangkan pada khutbah kedua dimulai dengan takbir tujuh kali.

4. Khutbah pertama dilakukan dengan cara sebagai berikut:

a. Membaca takbir sebanyak sembilan kali

b. Memuji Allah dengan sekurang-kurangnya membaca الحمد لله

c. Membaca shalawat Nabi SAW, antara lain dengan membaca اللهم صل على سيدنا محمد

d. Berwasiat tentang takwa.

e. Membaca ayat Al-Quran

5. Khutbah kedua dilakukan dengan cara sebagai berikut:

a. Membaca takbir sebanyak tujuh kali

b. Memuji Allah dengan sekurang-kurangnya membaca الحمد لله

c. Membaca shalawat Nabi SAW antara lain dengan membaca اللهم صل على سيدنا محمد

d. Berwasiat tentang takwa.

e. Mendoakan kaum muslimin

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Penulis: Sri Juliati
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Sumber: TribunSolo.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved