Berita Entertainment
Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan Ternyata Turunan Bangsawan, Pengakuannya Bikin Rekan Tertawa
Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan Ternyata Turunan Bangsawan, Pengakuannya Bikin Rekan Tertawa. Bagaimana kisah selengkapnya?
Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
Kejadian itu terjadi pada tahun 2008 akhir.
Mas Pur menempuh perjalanan jauh dengan membawa uang Rp 300 ribu saja.
Ia juga membawa lima potong pakaian yang menurutnya tak layak untuk melakukan casting agar menjadi artis.
"Nggak nyampe, Rp 300 ribu, itu tahun 2008 akhir, Dari dulu pengin jadi artis," ujar Mas Pur, dikutip dari video berjudul "[FULL] Kisah Perjuangan ANDMESH dan FURRY SETYA | SIYAP BOS (21/04/20)" di Youtube Trans 7.
"Bawa uang sama pakaian lima potong, pakaian juga nggak pantes buat casting," tambahnya.
Meski pergi dengan modal sederhana, namun Mas Pur punya tekad yang besar untuk mengubah nasib.
Bahkan ia tak ingin pulang kampung sebelum menjadi orang sukses.
"Berangkat dari situ dalam hati saya nggak akan pulang ke Semarang sebelum saya sukses," jelas Furry.
Sampai di Jakarta, Furry berniat untuk turun di Stasiun Senen.
Karena Mas Pur dan sahabatnya tak punya saudara di Jakarta, akhirnya keduanya turun di Stasiun Jatinegara.
Kala itu waktu sudah menunjukkan pukul 03.00 WIB.
Bersama sahabatnya, Furry memilih untuk tidur di stasiun sembari berpikir ke mana ia akan beristirahat di kemudian hari.
Furry akhirnya menemukan temannya yang tinggal di Jakarta.
Temannya, diberikan mandat untuk menjaga sebuah ruangan yang pernah menjadi studio musik.
Di situ juga Furry dan sahabatnya meminta untuk menginap dua hingga tiga hari.