Virus Corona di Jawa Timur
Ribuan TKI Berangsur-angsur Pulang ke Jatim, Siapkan Skrining Rapid Test di Bandara Juanda
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur telah melakukan rapid test di Bandara Juanda.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Sebanyak 8.000 Tenaka Kerja Indonesia (TKI) asal Jawa Timur telah habis masa kerjanya dan berangsur-angsur pulang kampung untuk merayakan hari raya Idul Fitri 1441 H.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Nyono mengatakan mulai 7 April hingga Jumat (15/5/2020) sudah ada 1.800 TKI yang pulang ke Jawa Timur dari berbagai negara.
Nyono mengatakan, untuk melakukan skrining para TKI yang datang tersebut Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur telah melakukan rapid test di Bandara Juanda.
"Kalau rapid test-nya negatif kita antarkan ke pendopo kabupaten kita serahkan ke tim Covid-19 daerah masing-masing agar dilakukan protokol kesehatan. Jadi tidak langsung kita antarkan ke rumah masing-masing," kata Nyono, Jumat (15/5/2020).
Sedangkan jika TKI tersebut reaktif, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur akan langsung merujuknya ke rumah sakit rujukan.
Sementara itu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memastikan semua TKI yang datang harus mendapatkan skrining serta bantuan transportasi ke pendopo kabupaten kota daerah masing-masing.
"Mereka juga dikasih penanda gelang yang berarti mereka harus observasi, di daerah masing-masing, pernah ada yang terkonfirmasi PDP yang kemudian langsung dirujuk ke RS," ucap Khofifah.
Jumat (15/5/2020) Pemprov Jatim juga akan menjemput sejumlah TKI dari Serawak, Malaysia yang naik kapal laut dan berlabuh di Semarang.