Virus Corona di Pamekasan
Ikuti Anjuran Kapolri, Setiap Polisi yang Masuk Mapolres Pamekasan Diperiksa Suhu Tubuh
Pemeriksaan suhu tubuh anggota Polres ini untuk memberi kenyamanan kepada masyarakat yang hendak melakukan pelayanan di wilayah hukum Polres Pamekasan
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Eben Haezer Panca
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
SURYA.co.id | PAMEKASAN - Sebagai bentuk pencegahan terhadap penyebaran virus corona (Covid-19), Kepolisian Resort Pamekasan, Madura melakukan pengecekan suhu tubuh kepada seluruh Personel Polres Pamekasan, Jumat (1/5/2020).
Pengecekan suhu tubuh kali ini menggunakan alat Infrared Thermometer yang dilakukan oleh Kasi Propam Polres Pamekasan dan stafnya.
Kapolres Pamekasan, AKBP Djoko Lestari, melalui Kasubbaghumas Polres Pamekasan, AKP Nining Dyah mengatakan pemeriksaan suhu tubuh ini dilakukan merupakan instruksi langsung dari Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis.
Langkah tersebut, kata dia dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona yang saat ini mewabah di Indonesia dan untuk memberi kenyamanan kepada masyarakat yang hendak melakukan pelayanan di wilayah hukum Polres Pamekasan.
Kegiatan pengecekan suhu tubuh ini dilakukan juga untuk melihat langsung kondisi personel.
Jika ditemukan ada yang mengalami demam, maka disarankan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami sudah memiliki alat Termometer Infrared yang berguna untuk mengukur suhu tubuh, pemeriksaan diberlakukan kepada seluruh personel Polres Pamekasan sebagai bentuk antisipasi pencegahan penyebaran virus Covid-19 atau virus corona,” kata AKP Nining Dyah.
AKP Nining Dyah melanjutkan, setiap personel yang masuk di Polres Pamekasan wajib memeriksa suhu tubuhnya, dan pemeriksaan suhu tubuh ini tidak hanya berlaku bagi personel Polri.
Masyarakat yang datang pun di Polres Pamekasan juga dilakukan Pemeriksaan suhu tubuh.
"Dalam pemeriksaan tersebut tidak didapati sesuatu hal – hal yang mencurigakan, semua suhu badan personel Polres Pamekasan dalam keadaan stabil atau normal batas 35 derajat untuk rata – rata per anggota," tutupnya.
