Polisi Jember Tembak Perampok Emas

Perampok Toko Emas di Jenggawah Jember Pernah Lakukan Aksi Serupa di Pekalongan Jateng

Sekitar pukul 18.30 Wib, mereka mulai beraksi. Mereka melubangi tembok belakang toko tersebut memakai linggis.

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa Polsek Jenggawah Jember
Kapolsek Jenggawah AKP Sunarto (kanan) melihat lubang yang dibuat perampok di Toko Emas Mulia Jenggawah, Rabu (29/4/2020) malam 

SURYA.CO.ID, JEMBER - Perampok Toko Emas Mulia Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember rupanya telah mengintai tempat tersebut sejak 10 hari lalu.

Eksekusi perampokan dilakukan, Rabu (29/4/2020) malam.

Polisi bisa menggagalkan aksi mereka.

Dua orang dibekuk setelah tertembak kakinya. Sementara satu orang kabur.

Dua orang yang ditangkap adalah Hadi dan Zaenal, warga Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Kapolsek Jenggawah AKP Sunarto mengatakan, sebelum melancarkan aksi, para perampok mengintai tempat yang akan disasar.

"Mereka datang 10 hari lalu ke sini, untuk mengintai lokasi ini," ujar Sunarto, Kamis (30/4/2020).

Setelah mengintai tempat itu, komplotan memilih waktu Rabu (29/4/2020) malam untuk mengobok-obok toko tersebut.

Perampok yang tertangkap mengaku berangkat dari Kota Malang sekitar pukul 09.00 Wib, Rabu (29/4/2020).

Pukul 16.30 Wib tiba di Jember. Sekitar pukul 18.30 Wib, mereka mulai beraksi.

Mereka melubangi tembok belakang toko tersebut memakai linggis.

Di akhir waktu Salat Tarawih, aksi mereka dicurigai warga.

Polisi yang mendapat laporan, langsung mendatangi tempat tersebut.

Polisi mengepung perampok yang berada di dalam toko.

"Dua pelaku yang berhasil kami lumpuhkan dan amankan adalah residivis. Satu orang kasus serupa yakni pencurian emas di sebuah toko di Pekalongan, dan satunya pencurian ponsel di konter ponsel," tegas Sunarto.

Kini polisi masih mengembangkan pengungkapan kasus perampokan tersebut.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved