Virus Corona di AS

100 Pramugari Amerika Positif Corona, Satu Meninggal

Dilansir Business Insider, salah satu pramugari, Paul Frishkorn (65) meninggal karena virus corona pada akhir bulan lalu.

Editor: Suyanto
Kolase Arnd Wiegmann/Reuters/Masrurroh Ummu Kulsum
ILUSTRASI. Kehabisan masker dan disinfektan, 100 pramugari cantik American Airlines positif COVID-19, awalnya yakin tak tertular virus. 

 SURYA.co.id NEW YORK - Banyak bertemu dengan orang lain membuat pramugari rentan tertular virus corona atau covid-19. Ini pula yang di Amerika Serikat.

Setidaknya 100 pramugari maskapai penerbangan American Airlines dinyatakan positif virus corona atau Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan oleh Asosiasi Pramugari Profesional AS (APFA) yang membawahi 27.000 awak kabin di AS.

Dilansir Business Insider, salah satu pramugari, Paul Frishkorn (65) meninggal karena virus corona pada akhir bulan lalu.

Dia adalah pramugari pertama di AS yang meninggal karena Covid-19.

Sejumlah pramugari maskapai di Amerika mengatakan bahwa mereka tidak khawatir tentang virus itu dan mengatakan bahwa mereka memiliki banyak peralatan pelindung dan disinfektan.

Tetapi, dilaporkan beberapa awak kabin American Airlines bahwa mereka baru saja mengalami kekurangan pasokan alat pelindung diri.

"Meskipun pasokan tambahan telah dijanjikan kepada kami, mereka tidak muncul di pesawat setiap saat. Terkadang ada kotak sarung tangan ekstra, kadang tidak.

Terkadang 2-3 wadah tisu sanitasi disediakan, terkadang tidak ada. Terkadang tidak ada sarung tangan sama sekali," kata seorang pramugari American Airlines.

Sementara itu, Presiden APFA Julie Hedrick mengungkapkan bahwa serikat pekerja telah meminta perusahaan maskapai penerbangan sejak Januari untuk menyediakan peralatan pelindung diri bagi pramugari.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved