Jika Akses Token Listrik Gratis Error? Ikuti Penjelasan PLN Berikut via Whatsapp & layanan.pln.co.id
Namun hingga kini masih banyak pelanggan PLN yang mengeluhkan tidak bisa mengakses token listrik gratis karena error.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
lihat foto
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Subsidi Token Listrik Gratis oleh PLN sudah bisa diklaim sejak Sabtu (4/4/2020).
Subsidi token listrik gratis diberikan pemerintah pusat untuk membantu warga tidak mampu ditengah pandemi virus corona (COVID-19).
Namun hingga kini masih banyak pelanggan PLN yang mengeluhkan tidak bisa mengakses token listrik gratis karena error.
Di media sosial Twitter, sejumlah pengguna mengeluhkan terjadi error saat mengajukan klaim di web yang menyebutkan bahwa token tidak tersedia.
"Mohon maaf token kompensasi Anda belum tersedia dan akan diperbaharui secara bertahap paling lambat 11 April 2020," demikian bunyi pesan error tersebut.
Kenapa Ini Bisa Terjadi?
Perlu diketahui terlebih dahulu, sebelum mengakses token listrik gratis, pelanggan PLN harus memahami subsidi listrik gratis dan diskon tarif listrik hanya berlaku pada pelanggan kategori tertentu.
Ada dua kategori penerima subsidi token listrik gratis ini, di antaranya:
1. Pelanggan rumah tangga daya 450 VA (R1/450)
Untuk pelanggan yang menggunakan pembayaran rekening reguler (pascabayar) dikenai rekening listrik gratis dengan biaya pemakaian dan biaya beban.
Sementara, untuk pelanggan prabayar akan diberikan token gratis sebesar pemakaian bulan tertinggi dari pemakaian 3 bulan terakhir setiap bulannya.
2. Pelanggan rumah tangga daya 900 VA (R1/900)
Untuk pelanggan yang menggunakan pembayaran rekening reguler (pascabayar) dengan daya 900 VA akan dikenai subsidi atau dibayar 50 persen dari biaya pemakaian dan biaya beban.
Sementara, untuk pelanggan prabayar dengan daya 900 VA akan diberikan token gratis sebesar 50 persen yang dikalikan dengan pemakaian bulan tertinggi dari pemakaian 3 bulan terakhir.
Subsidi listrik gratis juga berpatokan pada kode atau ID Pelanggan.
