Serangan Brutal KKB Papua akan Berakhir Sia-sia, Mahfud MD Sebut Polri Sudah Antisipasi Semuanya
Serangan Brutal KKB Papua akan Berakhir Sia-sia, Mahfud MD Sebut PON Tetap Terlaksana dan Polri Sudah Antisipasi Semuanya.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Upaya kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua untuk menggagalkan pelaksanaan PON XX/2020 Papua, tampaknya tak akan membuahkan hasil.
Serangan gencar KKB Papua yang meneror baru-baru ini akan berakhir sia-sia.
Hal ini lantaran Polri sudah menyiapkan langkah-langkah antisipasi terhadap sepak terjang kelompok separatis itu.
Seperti diketahui, KKB Papua kerap melakukan serangan brutal kepada aparat maupun masyarakat baru-baru ini.
• Kekuatan KKB Papua yang Terpecah Belah Mulai Bersatu, Joni Botak & Lekagak Telenggen Incar Freeport
• Sepak Terjang KKB Papua Joni Botak & Lekagak Telenggen, 2 Kubu yang Bersatu Mengincar PT Freeport
• Tujuan KKB Papua Lakukan Serangan Brutal 2 Pekan Terakhir, Ketua MPR Sebut Mereka Perlu Dirangkul
Mulai dari berusaha menyandera tiga guru SD di Kampung Jagamin, hingga serangan membabibuta di Polsek Tembagapura.
Seorang anggota brimob bernama Bharada Doni Priyanto juga gugur dalam serangan KKB Papua.
Menurut Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf. Dax Sianturi, ulah KKB Papua itu memiliki tujuan yang jelas, yaitu untuk menggagalkan dua agenda nasional yang akan dilaksanakan di Papua pada tahun ini.
Agenda tersebut yaitu PON dan Pilkada Papua, seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Serangan KKB Selama 2 Pekan Terakhir Diduga untuk Gagalkan PON dan Pilkada Papua'.
Namun nyatanya, aksi KKB Papua itu sama sekali tak berpengaruh ke dua agenda tersebut.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyatakan, pelaksanaan PON XX/2020 Papua akan tetap terlaksana kendati ada gangguan dari KKB Papua.
"Soal ada upaya gangguan terhadap PON, itu sudah dibicarakan bahwa PON itu akan tetap berlangsung dengan baik dan pemerintah sudah mengantisipasi semuanya," ujar Mahfud, Kamis (5/3/2020), dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Soal Gangguan KKB Jelang PON di Papua, Mahfud MD: Sudah Diatasi'.

Mahfud mengatakan, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) sudah menyiapkan antisipasi upaya penggagalan yang dilakukan KKB Papua.
"Memang ada gangguan seperti itu dan sudah diatasi berdasar SOP yang ada di Polri," ucap Mahfud.
Intensitas gangguan keamanan yang dilakukan oleh KKB Papua selama awal tahun ini terus meningkat.
Aksi penembakan terjadi di beberapa daerah, yaitu di Kabupaten Nduga, Intan Jaya, Mimika, Pegunungan Bintang, dan Keerom.