Kronologi Driver Ojol Bakar Diri & Anaknya Karena Cemburu Istri Berhubungan dengan Mantan Suami
Kronologi Driver Ojol Bakar Diri & Anaknya karena Cemburu Istri Berhubungan dengan Mantan Suami
Penulis: Alif Nur Fitri Pratiwi | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Seorang driver ojol, A (39), nekat membakar diri di rumahnya Jalan Pedongkelan, RW 016, Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (1/3/2020) pagi.
Hal tersebut ditengarai karena A cemburu istrinya kembali berhubungan dengan mantan suaminya.
Mirisnya, sang anak yang masih balita turut mejadi korban dalam aksi nekatnya hingga berkahir tragis.
Kapolsek Cengkareng, Kompol Khoiri menerangkan aksi nekat korban ditengarai karena cemburu istrinya kembali berhubungan dengan mantan suaminya.
"Diperkirakan korban cemburu setelah mengetahui istrinya berhubungan lagi dengan mantan suami pertama," kata Kapolsek Cengkareng, Kompol Khoiri saat dikonfirmasi, Minggu (1/3/2020).
Akibat luka bakar yang sangat parah, korban dan anaknya langsung dilarikan ke RSUD Cengkareng.
"Korban mendapat luka bakar 100 persen sedangkan luka bakar di anaknya sekitar 70 persen dan langsung dibawa ke RSUD Cengkareng," kata Khoiri.

Kronologi Kejadian
Lebih lanjut, Khoiri juga menjelaskan kronologi peristiwa ini yang diperkirakan terjadi pada pukul 04.30 WIB.
Menurut laporan saksi, api tersebut berasal dari dalam kamar korban yang posisinya dikunci dari dalam.
Melihat ada api, sebelum makin membesar, saksi dibantu warga kemudian berusaha memadamkan api tersebut sehingga tak sampai membakar seluruh rumah.
Khoiri menerangkan, dari kamar korban, polisi turut mengamankan botol air mineral kosong yang berbau bensin dan kain panjang.
"Diduga bensin telah digunakan untuk membakar dirinya dan mengenai anaknya," kata Khoiri.
Sempat Ancam Bunuh Diri

Dua minggu sebelum rupanya A sempat mengancam akan bunuh diri bersama balitana kepada istrinya, Eli.
Lagi-lagi, cekcok keduanya ditengarai perasaan cemburu korban karena istrinya kembali berhubungan dengan mantan suami.
Tak hanya dirinya, Andri juga mengancam akan mengajak sang anak yang masih berusia empat tahun untuk mengakhiri hidup.
Namun, dengan emosi memuncak Eli meminta bahwa jangan melibatkan anak dalam urusan rumah tangganya.
"Chattingan hari Senin, korban mengancam bunuh diri bersama anaknya. Tapi istrinya menjawab kalau pengen bunuh diri, sendiri aja gausah bawa anak-anak. Kasihan masa depannya masih panjang," kata Khoiri saat dikonfirmasi, Minggu (1/3/2020).
Khoiri melanjutkan, dari hasil pemeriksaan saksi, salah satu saksi, Reva (15) mengaku beberapa hari lalu sempat melihat Andri yang baru pulang narik ojek online membawa racun serangga ke kamar.
Takut terjadi apa-apa, racun serangga itu pun langsung dibuangnya.
Luka bakar 100 persen, Anak dan Bapak Berakhir Tewas
Akibat luka bakar parah yang dialaminya, A (39) dan balitanya G (4) dikabarkan meninggal dunia.
Sampai Pukul 17.00 WIB, jenazah keduanya masih berada di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk keperluan autopsi.
Dialnsir dari TribunJakarta.com di rumah duka, RT 02 RW 06, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat sudah didatangi para pelayat.
Namun, perwakilan keluarga tak ada yang mau memberikan keterangan terkait peristiwa mengenaskan yang dilakukan Andri dengan mengajak anak balitanya.
Sementara itu, salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan, saat ditemukan di kamarnya, sekujur tubuh Andri dan anaknya sudah dalam keadaan luka bakar parah.
"Bapaknya itu posisinya tengkurap di lantai bawah kasur, kondisinya sudah semuanya luka bakar," katanya ditemui di dekat rumah korban, Minggu (1/3/2020).
Saat itu, ia belum mengetahui apakah Andri sudah dalam keadaan tewas atau belum lantaran langsung dilarikan ke RSUD Cengkareng.
"Langsung dibawa ke rumah sakit, kalau anaknya pas dibawa itu masih hidup, tapi kalau bapaknya saya kurang tahu," ucapnya.
*Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.