Berita Sumenep Madura
Bocah 6 Tahun Teriak Mau Mati setelah Disekap Pria Hitam Tinggi di Hutan, ternyata Korban Penodaan
Seorang bocah perempuan berusia enam tahun menangis mengaku disekap oleh pria bertubuh tinggi hitam di hutan.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Warga pulau Sapekan, Kabupaten Sumenep, Madura geger.
Seorang bocah perempuan berusia enam tahun menangis mengaku disekap oleh pria bertubuh tinggi hitam di hutan.
Setelah ditelusuri ternyata sang bocah berinisial ZJ tak hanya disekap, tetapi juga dinodai secara keji.
Hasil penyidikan polisi, pelaku berinisial FR (28) tak lain tetangga korban.
Nasib pilu dialami cewek belia di Kabupaten Sumenep, Madura, karena dinodai oleh pria dewasa berusia 28 tahun.
FR tega menyetubuhi ZJ dengan cara mengikat tangannya agar pelaku leluasa melampiaskan hasratnya.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKBP Widiarti Sutioningtyas, Selasa (25/2/2020) mengungkapkan, peristiwa itu terjadi pada hari Rabu, 12 Februari 2020 sekira pukul 14.00 WIB.
FR dan ZJ merupakan warga satu desa di Pulau Sapeken.
Kasus ini dilaporkan ke polisi oleh ibu kandung korban, KA (33).
Widiarti Sutioningtyas mengatakan kronologi peristiwa itu berawal pada saat ibu korban berada di rumahnya, dan anaknya (ZJ) pamit untuk mencari ayahnya di luar rumahnya atau di rumah tetangganya.
"Anaknya di bawah umur ini pergi dengan naik sepeda angin atau pancal sendirian untuk mencari ayahnya yang sedang ada di rumahnya Arno, namun tidak lama kemudian tiba-tiba kembali pulang sambil teriak dan menangis," cerita widiarti menirukan penuturan pelapor.
Teriakan dan tangisan bocah perempuan ini membuat ibunya terkejut dan tetangga sekitar berdatangan.
"Anak bocah ini berteriak sambil bilang 'Mau mati saya buk, saya diikat sama orang hitam tinggi di hutan", katanya.
Kemudian, ibunya dan warga minta ditunjukkan di mana tempat anaknya diikat oleh pelaku tersebut.
Setelah sampai di semak-semak tanah tegalan tempat kejadian itu, tidak ditemukan pelaku atau orang hitam tinggi yang dimaksud korban.