Kapal Coast Guard China Masih Tak Hengkang dari Natuna, Berikut Kekuatan Angkatan Laut Tiongkok
Kapal Coast Guard China Masih Tak Mau Hengkang dari Laut Natuna, Berikut Kekuatan Angkatan Laut Tiongkok
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Pemberitaan tentang aksi kapal-kapal ikan dan Coast Guard China di Laut Natuna masih menjadi sorotan
Bahkan, mereka tetap tak mau hengkang setelah TNI mengirimkan 600 personel dan beberapa mesin perangnya
Meski TNI mulai menjalankan Operasi Siaga Tempur di Laut Natuna, kapal-kapal nelayan China ternyata sama sekali tidak takut.
Mereka masih bertahan di Laut Natuna melakukan penangkapan ikan di wilayah tersebut.
Kapal nelayan China itu bahkan dikawal oleh kapal Coast Guard (penjaga pantai) China.
”Dari pantauan terakhir pukul 17.00 WIB, dahsboard pusat pengendalian operasinya Bakamla memantau masih ada lima Coast Guard China yang berada di perairan Natuna.
Tapi dari lima Coast Guard itu hanya dua yang berada di garis yurisdiksi (ZEE) Indonesia.
Yang tiga berada di luar,” kata Direktur Operasi Laut Bakamla RI, Laksamana Pertama Nursyawal Embun kepada Tribun, Minggu (5/1/2020).
Selain kapal Coast Guard China, juga ada beberapa kapal ikan China yang terpantau berada di wilayah perairan Natuna.
”Mereka didampingi dua kapal penjaga pantai dan satu kapal pengawas perikanan China,” kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I TNI, Laksamana Madya TNI Yudo Margono dalam konferensi pers di Pangkalan Udara TNI AL di Tanjungpinang, Kepri, Minggu (5/1/2020).
Menurut Yudo, kapal-kapal China tersebut bersikukuh mereka melakukan penangkapan ikan secara legal sekitar 130 mil dari perairan Ranai, Natuna.
Di samping kapal Coast Guard, China ternyata memiliki angkatan laut yang tak bisa dianggap remeh
Mengutip The Guardian via Sosok.id dalam artikel 'Pantas Berani Klaim Sana-Sini, PLA Navy China Rupanya Punya Banyak Kapal Perang Jenis Destroyer', angkatan laut China sudah dibangun sejak tahun 1980
Angkatan laut China atau People's Liberation Army Navy (PLA Navy) membangun kekuatan berkonsep Blue Water Navy yang mampu menyaingi armada AL AS.
Bahkan hanya dalam satu tahun galangan kapal China dapat meluncurkan 28 kapal perang dari kelas Korvet sampai Destroyer.