Puisi Menggetarkan Alief Rindu, Mahasiswa Unsika yang Tewas di Goa Lele Bikin Dosennya Berkaca-kaca

Tewasnya mahasiswa Pecinta Alam Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) Alief Rindu Arrafa akibat terjebak di Goa Lele menguak kisah sedih.

Editor: Musahadah
Instagram
Puisi Menggetarkan Alief Rindu, Mahasiswa Unsika yang Tewas di Goa Lele Bikin Dosennya Berkaca-kaca 

SURYA.CO.ID - Tewasnya mahasiswa Pecinta Alam Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) Alief Rindu Arrafa akibat terjebak di Goa Lele menguak kisah sedih. 

Sebelum ditemukan tewas, Alief Rindu Arrafa membuat puisi yang bermakna mendalam. 

Dosen Unsika bahkan mengaku tergetar ketika membaca puisi Alief Rindu Arrafa.

Sahlan Mujtaba, Dosen Teori Sastra, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsika mengatakan ada diksi dalam puisi Alief yang menggetarkan.

Berikut isi puisi Alief yang didapat Sahlan dari dosen lain:

Seperti angin menembus malam

ia tak henti henti menyerbu alam

dikala fajar memaksa tumbuh

bulan yang perlahan berpulang

udara yang semakin membekukan rusuk

aku tak ingin lenyap ditelan gelap

ia berkata waktu aku akan mati padanya

pohon ber-iringan menari dalam kepalsuan

aroma wangi yang semakin mengutuk mental

hanya bibir yang berucap tanpa arah

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved