Biodata Ali Kalora, Pimpinan Kelompok Separatis MIT yang Tembak Anggota Brimob Setelah Salat Jumat

Berikut Biodata Ali Kalora, Pimpinan Kelompok Separatis MIT yang Tembak Anggota Brimob Setelah Salat Jumat

Kolase Kompas TV dan Wikipedia
Biodata Ali Kalora, Pimpinan Kelompok Separatis MIT yang Tembak Anggota Brimob Setelah Salat Jumat 

Dari Polsek Sausu, jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulteng untuk dilakukan proses visum.

"Dari hasil identifikasi setelah jenazah tiba di RS Bhayangkara korban tertembak di bagian punggung dan perut," ungkap Irjen Lukman Wahyu Hariyanto di RS Bhayangkara Palu, Sabtu (14/12/2019).

Syaiful mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa satu tingkat dari Bharatu menjadi Bharaka Polisi.

Jenazah Syaiful akan dimakamkan di kampung halamannya, Pandeglang, Banten.

Melansir Antara, upacara pemberangkatan jenazah Syaiful dipimpin oleh Kapolda Sulteng Irjen Pol Lukman Wakyu Hariyanto.

Jenazah Mohammad Syaiful Modori diterbangkan ke Pandeglang Banten, untuk dimakamkan di kampung halamannya, Sabtu (14/12/2019).
Jenazah Mohammad Syaiful Modori diterbangkan ke Pandeglang Banten, untuk dimakamkan di kampung halamannya, Sabtu (14/12/2019). (KOMPAS.COM/ERNA DWI LIDIAWATI)

Kapolda sempat menyampaikan rasa belasungkawanya.

"Atas nama pimpinan, selaku Kapolda Sulawesi Tengah menyampaikan duka cita mendalam kepada adik kita, rekan kita, sahabat kita Almarhum Bharaka Anumerta Mohammad Syaiful Muhdori yang gugur dalam menjalankan tugas operasi Tinombala," ucapnya

Polisi masih terus memburu para pelaku teror.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono membenarkan, kelompok DPO MIT Poso menyerang anggota dan warga saat selesai salat Jumat.

Usai penembakan, pelaku melarikan diri dan berpencar Tiga orang, lanjutnya, berlari ke arah SD Salubanga.

Sedangkan sisanya berlari ke arah mushola. Beberapa saat kemudian kembali terjadi penyerangan.

Tak hanya melepas tembakan ke arah pos polisi, pelaku sempat menyandera anggota pos itu.

"Pelaku sempat menyandera warga serta anggota Pos Sekat yang pulang dari salat Jumat namun anggota Pos Sekat sempat melarikan diri," ujar Argo.

Sejam kemudian bala bantuan datang. Ia belum dapat memastikan apakah ada korban lain selain Syaiful

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved