CPNS 2019

Download Hasil Seleksi Administrasi CPNS ANRI 2019, Berikut yang Perlu Disiapkan Sebelum Tes SKD

Berikut link Download Hasil Seleksi Administrasi CPNS ANRI 2019, ini hal-hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Tes SKD

anri.go.id
Download Hasil Seleksi Administrasi CPNS ANRI 2019, Berikut yang Perlu Disiapkan Sebelum Tes SKD 

SURYA.co.id - Hasil seleksi administrasi calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2019 untuk instansi Arsip Nasional Republik Indonesian (ANRI) telah diumumkan

Pengumuman hasil seleksi administrasi CPNS ANRI 2019 ini diunggah di halam resminya yakni anri.go.id

Pengumuman seleksi adminstrasi CPNS ANRI 2019 bisa kamu download di link ini:

LINK

Dari pengumuman resmi yang dirilis ANRI , beberapa kriteria peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi adalah mereka yang lolos verifikasi.

Nantinya peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi diwajibkan untuk mengikuti seleksi kompetensi dasar atau SKD dan mencetak Kartu Peserta Ujian pada bulan desember 2019 dari laman resmi SSCASN BKN.

Nantinya kartu peserta ujian wajib dilegalisir oleh panitia seleksi 1 jam sebelum mengikuti seleksi kompetensi dasar (SKD).

Untuk waktu dan tempat SKD akan diinformasikan lebih lanjut melalui website resmi ANRI.

Pada saat pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), peserta diwajibkan membawa kartu peserta ujian, dan KTP aslI/Surat Keterangan perekaman kependudukan asli.

Selain itu, peserta yang mengikuti SKD juga diwajibkan untuk menggunakan kemeja putih rapi tanpa corak berlengan panjang/pendek, celana panjang hitam tidak ketat atau rok hitam tidak ketat dengan panjang di bawah lutut, sepatu pantofel warna hitam/gelap.

Sejumlah peserta mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Gelanggang Remaja, Tambaksari, Surabaya, Senin (29/10/2018). Sebanyak 3.4325 peserta CPNS lingkaran Pemerintah Kota Surabaya mengikuti lima sesi untuk tes SKD yang menggunakan jaringan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) milik Kemendikbud.
Sejumlah peserta mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Gelanggang Remaja, Tambaksari, Surabaya, Senin (29/10/2018). Sebanyak 3.4325 peserta CPNS lingkaran Pemerintah Kota Surabaya mengikuti lima sesi untuk tes SKD yang menggunakan jaringan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) milik Kemendikbud. (surya/ahmad zaimul haq)

Sedangkan yang berhijab diharuskan untuk menggunakan jilbab hitam polos.

Untuk Anda yang tidak tidak bisa hadir dalam tes, nantinya akan dianggap gugur dengan alasan apapun.

Peserta diimbau untuk hadir 90 menit sebelum pelaksanaan ujian dimulai.

Selain itu Anda juga bisa melihatnya di akun SSCASN masing-masing.

Jika Anda tidak lulus, maka pada akun SSCASN Anda, akan tertera alasan kenapa Anda gagal.

Terkait dengan waktu sanggah, Anda bisa menyanggahnya mulai tanggal 7-9 Desember 2019 dan akan dijawab pada tanggal 10 sampai 16 Desember 2019.

Lebih lanjut, hasil final Seleksi Administrasi akan diumumkan pada tanggal 18 Desember 2019 pada website ANRI

Tips dan Cara Lolos Tes SKD CPNS 2019

Ilustrasi: Tips dan Cara Lolos CPNS 2019, Mulai Memilih Formasi hingga Panduan Menjawab Soal
Ilustrasi: Tips dan Cara Lolos CPNS 2019, Mulai Memilih Formasi hingga Panduan Menjawab Soal (Dok. Kemendikbud)

Bagi kamu yang lolos seleksi administrasi CPNS 2019, ada baiknya kamu tahu tips agar bisa lolos seleksi kompetensi dasar atau SKD yang akan kamu hadapi

Melansir dari akun Youtube #ASNKiniBeda dalam video [halo ASN] #1 Berbagi Kisah Sukses Tes CPNS, Anty, seorang PNS 2018, membagikan kisah suksesnya mengikuti seleksi CPNS 2018. 

Ia mengatakan, untuk menghadapi tes CPNS harus melalui persiapan yang matang seperti belajar memahami tipe soal yang akan muncul dalam tes.

"Penting, karena dengan belajar kita akan semakin terlatih untuk mengerjakan soal dengan lebih cepat dan tepat. Untuk mengetahui tipe soal dan mengerjakan dengan cepat supaya waktu yang digunakan sesuai," ujarnya. 

Anty kemudian menceritakan bagaimana situasi saat tes berlangsung. 

Ia menjelaskan, tips dan trik mengerjakan soal CPNS adalah berusaha tenang dan fokus. 

Bahkan, Anty juga memilih soal-soal yang sekiranya mudah untuk dikerjakan terlebih dahulu. 

"Waktu itu saya berusaha tenang karena di situ waktunya terbatas dan soalnya banyak. Tentunya, saya pilih yang paling mudah dulu. Saya bagi, soal yang mudah ini bisa berapa lama saya kerjakan. Kemudian untuk soal yang sulit seperti TKP, saya mempunyai waktu berpikir yang lebih lama. Untuk soal yang sulit, saya kasih tanda kemudian akan saya cek di akhir. Saya selalu memastikan soal itu terjawab dengan tepat," terang Anty.

Doa dan Amalan agar Lulus CPNS 2019

Selama menunggu jadwal tes serta pengumuman hasil tes yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan April 2020 mendatang, banyak hal-hal bermanfaat dan dapat menambah pahala yang bisa kamu lakukan

Selain itu, hal-hal ini bisa saja mempermudah keinginanmu untuk dapat lulus CPNS 2019

Melansir dari Banjarmasin Post dalam artikel 'Amalan dan Doa Agar Lulus CPNS 2018 : Ini Doa Hajat Jelang Ujian Tes SKD', berikut bacaan doa agar lulus dan dimudahkan segala urusan kita, termasuk dalam ujian CPNS 2019.

Syekh M Nawawi Banten menganjurkan orang yang sedang berhajat untuk membaca doa ini setelah sebelumnya melaksanakan shalat hajat 12 rakaat, tetapi 2 rakaat dinilai memadai.

سُبْحَانَ الَّذِي لَبِسَ العِزَّ وَقَالَ بِهِ، سُبِحَانَ الَّذِي تَعَطَّفَ بِالمَجْدِ وَتَكَرَّمَ بِهَ، سُبْحَانَ ذِي العِزِّ وَالكَرَمِ، سُبْحَانَ ذِي الطَوْلِ أَسْأَلُكَ بِمَعَاقِدِ العِزِّ مِنْ عَرْشِكَ وَمُنْتَهَى الرَّحْمَةِ مِنْ كِتَابِكَ وَبِاسْمِكَ الأَعْظَمِ وَجَدِّكَ الأَعْلَى وَكَلِمَاتِكَ التَّامَّاتِ العَامَّاتِ الَّتِي لَا يُجَاوِزُهُنَّ بِرٌّ وَلَا فَاجِرٌ أَنْ تُصَلِّيَ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Subhānalladzī labisal ‘izza wa qāla bihī. Subhānalladzī ta‘aththafa bil majdi wa takarrama bihī. Subhāna dzīl ‘izzi wal karami. Subhāna dzīt thauli. As’aluka bi ma‘āqidil ‘izzi min ‘arsyika, wa muntahar rahmati min kitābika, wa bismikal a‘zhami, wa jaddikal a‘lā, wa kalimātikat tāmmātil ‘āmmātil latī lā yujāwuzuhunna birrun wa lā fājirun an tushalliya ‘alā sayyidinā Muhammadin wa ‘alā āli sayyidinā Muhammadin.

Artinya, “Mahasuci Zat yang mengenakan keagungan dan berkata dengannya. Mahasuci Zat yang menaruh iba dan menjadi mulia karenanya. Mahasuci Zat pemilik keagungan dan kemuliaan. Mahasuci Zat pemilik karunia. Aku memohon kepada-Mu agar bershalawat untuk Sayyidina Muhammad dan keluarganya dengan garis-garis luar mulia Arasy-Mu, puncak rahmat kitab-Mu, dan dengan nama-Mu yang sangat agung, kemuliaan-Mu yang tinggi, kalimat-kalimat-Mu yang sempurna dan umum yang tidak dapat dilampaui oleh hamba yang taat dan durjana,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], cetakan pertama, halaman 103-104).

Sementara itu, Syekh M Nawawi Banten menganjurkan orang yang memiliki hajat untuk membaca doa riwayat Bukhari dan Muslim.

Seseorang seyogianya melakukan shalat dua rakaat dengan niat shalat hajat, shalat dua rakaat tahyyatul masjid, atau shalat sunnah dua rakaat apa pun itu sebelum doa riwayat Imam Bukhari, Imam Muslim, dan Imam At-Tirmidzi.

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الحَلِيمُ الكَرِيْمُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ العَلِيُّ العَظِيْمُ سُبْحَانَ اللهِ رَبِّ العَرْشِ العَظِيْمِ والحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ

Lā ilāha illallāhul halīmul karīmu, ‘azhīmul halīmu, lā ilāha illallāhul ‘aliyyul ‘azhīmu. subhāna rabbil ‘arsyil ‘azhīmi, walhamdu lillāhi rabbil ‘ālamīna.

Artinya, “Tiada Tuhan selain Allah yang santun dan pemurah. Tiada Tuhan selain Allah yang maha tinggi dan agung. Mahasuci Allah, Tuhan Arasy yang megah. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], cetakan pertama, halaman 104).

AULA kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Batola dipadati pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS). (banjarmasin post group/ edi nugroho)
Setelah itu, orang yang sedang memiliki hajat tertentu melanjutkan bacaan doa Rasulullah SAW riwayat Imam At-Tirmidzi berikut ini.

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ، وَالغَنِيْمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ، وَالسَلَامَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ، لَا تَدَعْ لِيْ ذَنْبًا إِلَّا غَفَرْتَهُ، وَلَا هَمًّا إِلَّا فَرَّجْتَهُ، وَلَا حَاجَةً هِيَ لَكَ رِضىً إِلَّا قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Lâ ilâha illallâhul halîmul karîm. Subhânallâhi rabbil ‘arsyil karîmil ‘azhîm. Alhamdulillâhi rabbil ‘âlamîn. As’aluka mûjibâti rahmatik, wa ‘azâ’ima maghfiratik, wal ghanîmata min kulli birrin, was salâmata min kulli itsmin. La tada‘ lî dzanban illâ ghafartah, wa lâ hamman illâ farrajtah, wa lâ hâjatan hiya laka ridhan illâ qadhaitahâ ya arhamar râhimîn.

Artinya, “Tiada Tuhan selain Allah yang maha lembut dan maha mulia. Maha suci Allah, penjaga Arasy yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan alam semesta. Aku mohon kepada-Mu bimbingan amal sesuai rahmat-Mu, ketetapan ampunan-Mu, kesempatan meraih sebanyak kebaikan, dan perlindungan dari segala dosa. Janganlah Kau biarkan satu dosa tersisa padaku, tetapi ampunilah. Jangan juga Kau tinggalkanku dalam keadaan bimbang, karenanya bebaskanlah. Jangan pula Kau telantarkanku yang sedang berhajat sesuai ridha-Mu karena itu penuhilah hajatku. Hai Tuhan yang maha pengasih,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], cetakan pertama, halaman 104).

Setelah shalat dan membaca doa, seseorang yang berhajat itu berdoa dengan sungguh-sungguh lalu menyatakan hajatnya kepada Allah. Semoga Allah meluluskan hajat para hamba-Nya, apa pun itu. Wallahu a‘lam.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved