Cara Mengubah (Convert) Format PDF ke WORD untuk Membuat Surat Lamaran & Pernyataan CPNS 2019

“Mungkin karena pada saat itu semua berbarengan ya. Laporan dari teman-teman memang saat ini tidak bisa mengakses dengan cepat, tapi situs ini tetap bisa jalan dan pendaftaran bisa berjalan dengan baik,” ungkap Paryono kepada Kompas.com (jaringan SURYA.co.id).

Ia juga mengakui bahwa akibat jumlah pelamar yang membeludak, situs menjadi lambat.

Terlebih lagi, tidak sedikit jumlah masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke yang ingin mendaftar.

“(Lambat) betul. Namanya juga orang seluruh Indonesia yang mendaftar sangat banyak dan trafiknya naik sehingga memang agak lambat,” ujarnya.

Meski sebelumnya sudah melakukan langkas antisipasi, Paryono mengatakan bahwa BKN akan menyesuaikan jumlah bandwidth pelamar agar masalah sulit akses atau lambat akses bisa diminimalisasi.

“Kemarin Pak Deputi memang sudah menyampaikan jika kapasitas sudah 60 persen atau 70 persen, maka bandwidth juga akan dinaikkan. Itu memang sudah rencananya dari awal, tapi begitu turun (trafiknya), nanti akan disesuaikan bandwidth-nya,” jelas Paryono.

Ia juga menegaskan bahwa pihaknya terus berjaga untuk mengantisipasi masalah yang terjadi pada situs sscas.bkn.go.id. Hal ini guna memudahkan pelamar CPNS untuk mendaftar.

“Dan tadi malam, begitu trafik-nya naik, teman-teman berjaga di kantor selama 24 jam enggak pulang untuk memberikan solusi (kepada pelamar). Dan siang ini sudah berjalan dengan baik,” tambahnya.

Tingginya minat pelamar calon pegawai negeri sipil ( CPNS) sempat membuat situs SSCASN CPNS 2019, yakni sscasn. bkn.go.id melambat.

Hal ini dikeluhkan beberapa warganet melalui media sosial Twitter dini hari tadi.

BKN membuka pendaftaran CPNS 2019 pada Senin (11/11/2019), dan langsung diserbu jutaan pelamar.