Nasib Tragis Mantan Pacar Kim Jong Un Setelah Video Panasnya Terungkap, Diberondong Senapan Mesin
Nasib tragis sempat menimpa mantan pacar Kim Jong Un, Hyon Song-Wol setelah video panasnya beredar. Diberondong senapan mesin
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Nasib tragis sempat menimpa mantan pacar Kim Jong Un, Hyon Song-Wol setelah video panasnya beredar
Kabarnya, mantan kekasih pemimpin Korea Utara itu dieksekusi mati dengan diberondong senapan mesin
Dilansir dari Intisari dalam artikel 'Kisah Tragis 'Mantan Kekasih' Kim Jong Un, Dieksekusi Mati Setelah Video Skandal Dewasanya Terbongkar', Kim Jong Un memang sempat dikabarkan menjalin kasih dengan Hyon Song-Wol yang merupakan musisi dan penari asal Korea Utara
Sekitar bulan Desember 2011 silam, diyakini Kim Jong Un pernah bertemu dengan Hyon dan menjalin hubungan dengannya.

Namun pada waktu itu ayahnya Kim Jong-Il tidak menyetujui hubungan itu.
Karena tidak direstui, Hyon pun menikah dengan seorang perwira militer Korea Utara dan dilaporkan memiliki Bayi.
Meski demikian, ada rumor bahwa Hyon terus menemui Kim Jong Un setelah pernikahannya.
Istri Kim Jong-Un, Ri Sol-Ju mengatakan bahwa dia keberatan dengan mantan pacar suaminya itu.
Hingga pada akhirnya Hyon bernasib tragis dengan dieksekusi setelah video panasnya terbongkar.
Menurut keterangan The Telegraph, pada 17 Agustus 2013 Hyon ditangkap karena melanggar undang-undang domestik tentang pornografi.
Setelah penangkapan itu, ada 12 orang pelaku ditembak dengan senapan mesin tiga hari kemudian
"Mereka dieksekusi dengan senapan mesin sementara anggota kunci Orkestra Unhasu, Wangjaesan Light Band dan Moranbong Band serta keluarga para korban melihat," kata sumber China melaporkan di surat kabar.
Sekitar 12 orang yang dieksekusi adalah penyanyi, musisi atau penari dengan band Hyon.

Orhas Unhasu atau Band Musik Ringan Wanghaesan dan dituduh membuat video tentang diri mereka sendiri melakukan adegan dewasa dan kemudian menjual rekaman.
Laporan tersebut menyatakan bahwa kedua kelompok telah dibubarkan sebagai akibat dari skandal tersebut.