Berita Tulungagung

Buka Cabang ke-5 di Tulungagung, Bravo Supermarket Janji Serap Produk UMKM Lokal

Persaingan pasar modern di Tulungagung bertambah dengan kehadiran Bravo Supermarket, di Jalan Mayor Sujadi

Penulis: David Yohanes | Editor: irwan sy
surya/david yohanes
Deretan kasir Bravo Supermarket Tulungagung. 

SURYA.co.id | TULUNGAGUNG - Persaingan pasar modern di Tulungagung bertambah dengan kehadiran Bravo Supermarket, di Jalan Mayor Sujadi. Tulungagung adalah lokasi kelima yang didirikan Bravo Supermarket, setelah Bojonegoro, Tuban, Jombang dan Cepu.

Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, saat pembukaan, Rabu (28/8/2019), mengatakan pihaknya mempermudah semua investasi yang masuk ke Tulungagung.

“Kehadiran Bravo Supermarket ini salah satu bagaimana kami mempermudah investasi yang masuk ke Tulungagung,” ujar Maryoto.

Maryoto berharap, kehadiran Bravo Supermarket turut mendongkrak ekonomi Tulungagung.

Ia mengungkapkan, sebanyak 150 tenaga kerja lokal telah dipekerjakan Bravo Supermarket.

Sementara dari sisi pemberdayaan, supermarket ini juga menyerap produk lokal Tulungagung untuk dipasarkan.

“Semua produk yang ditawarkan lewat Dekranasda, maupun UMKM bisa diterima di Bravo Supermarket. Ini sesuatu yang positif untuk UMKM kita,” sambung Maryoto.

Karena itu ia berharap, ada investor-investor lain yang mau membuka usaha di Tulungagung.

Bukan hanya menyerap tenaga kerja, namun juga turut memberdayakan secara ekonomi.

Masih menurut Maryoto, selama ini warga Tulungagung pergi ke Kediri jika ingin 'ngemall'.

Uang dari Tulungagung dibelanjakan di Kediri.

Dengan kehadiran Bravo Supermarket, diharapkan warga Tulungagung tidak lagi ke Kediri.

“Yang penting ngemall cukup di Tulungagung, tidak harus ke Kediri,”pungkas Maryoto.

Sementara Founder Bravo Supermarket, Franky Indra Laksmana, menuturkan pihaknya komitmen menjual produk UMKM Tulungagung.

Bahkan sebelum Bravo Supermarket buka di Tulungagung, pihaknya banyak mengambil produk UMKM untuk dipasarkan.

Yang paling banyak adalah onix, marmer dan alat pel.

“Kami belanja di Tulungagung, kemudian kami jual di supermarket kami di Cepu, Bojonegoro dan lain-lain,” ungkapnya.

Lanjutnya, semua produk UMKM yang ditawarkan sudah diterima dan akan dijual di Bravo Supermarket, termasuk sampel makanan yang sebelumnya dikirim, dipastikan akan dijual.

Sesuai Perda Kabupaten Tulungagung, pasar modern harus menyerap 15 persen produk lokal Tulungagung.

Namun, Franky mengaku tidak melakukan pembatasan.

Seberapa produk yang ditawarkan diterima di Bravo Supermarket.

“Misalnya kami patok 15 persen, tapi ternyata kemampuann produksi hanya 10 pesen. Makanya tidak kami patok, seberapa yang ditawarkan kami terima," ujarnya.

Sebagai pemain baru di Tulungagung, Bravo Supermarket menawarkan layanan parkir gratis dan seluruh lahan parkir menggunakan atap.

Selain itu Bravo menjamin harga lebih murah, sehingga bisa dijadikan kulakan.

“Semua supermakerket kami biasa jadi tempat kulakan untuk dijual lagi,” pungkas Franky.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved