BERITA PERSEBAYA POPULER Hari ini, Reaksi Presiden Persebaya saat Digeruduk Bonek & Update Klasemen
BERITA PERSEBAYA POPULER Hari ini, Reaksi Presiden Persebaya saat Digeruduk Bonek & Update Klasemen
Penulis: Alif Nur Fitri Pratiwi | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Simak Berita Persebaya Populer hari ini Sabtu 17 Agustus 2019 yang diantaranya ialah reaksi Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda saat digeruduk Bonek.
Setelah menelan kekalahan telak, 4-0 di pertandingan melawan Arema FC, suporter Persebaya Surabaya, Bonek ramai-ramai mendatangi kantor official Persebaya Surabaya.
Saat itupula presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda memberikan jawaban atas pertanyaan Bonek, namun ketegangan terjadi saat ia hendak meninggalkan kerumunan.
Selain berita tersebut, adapula berita terkait update terbaru klasemen Liga 1 2019, dimana Arema FC kembali merangkak di lima besar.
Untuk berita selengkapnya, berikut telah SURYA.CO.ID rangkum Berita Persebaya populer untuk Anda.
1. Ratusan Bonek Gerudug Kantor Persebaya Surabaya, Seperti Ini Reaksi Presiden Klub Azrul Ananda

Presiden Persebaya Surabaya Azrul Ananda meminta maaf atas kekalahan timnya lawan Arema, kepada ratusan bonek yang berkerumun di depan Kantor Official Persebaya, Jalan Hayam Wuruk No 1, Sawunggaling, Wonokromo, Surabaya, Kamis (15/8/2019) malam.
Seusai menyampaikan permintaan maaf, Azrul sebenarnya hendak pergi meninggalkan kerumunan.
Namun, belum juga sampai sepuluh langkah meninggalkan kerumunan menuju ke area parkir basement Mall Sutos, mendadak terjadi ketegangan.
Itu setelah Azrul mendengar kerumunan massa bernyanyi yel-yel, berteriak, dan sesekali memekik.
Ia menghampiri kerumunan massa Bonek.
Urat saraf di bagian sisi kiri lehernya tampak samar-samar menyembul, saat Presiden Persebaya itu memerintahkan massa untuk kembali duduk.
"Duduk! Duduk semua," pekik Azrul.
Nada bicaranya berbanding terbalik dengan sebelumnya, terdengar meninggi namun tetap dengan artikulasi yang sama jelasnya.
"Anda tidak perlu berteriak tidak perlu nyanyi. Kami akan lakukan evaluasi, saya harap jaga keamanan tolong jaga Surabaya," katanya.