Saat Kamar Dibuka, Bayi yang 3 Hari Temani Mayat Membusuk Ayah Langsung Meraih Pelukan Kepala Dusun

Seperti mengetahui pintu terbuka, bayi perempuan yang pada 22 Agustus nanti genap berusia 14 bulan itu langsung duduk & meraih pelukan Kasun

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Eben Haezer Panca
surabaya.tribunnews.com/sri wahyunik
Setiyanti menggendong bayi N dan Anik Nurazizah yang sempat merawat bayi N sebelum diserahkan ke keluarga 

Mereka mendapati Fauzi sudah meninggal dunia di kamar belakang rumahnya.

"Semua pintu terkunci. Pagar terkunci dari dalam, pintu depan terkunci, kamar lokasi kejadian juga terkunci dari dalam. Bayi telentang di lekukan lengan kiri ayahnya. Sudah tidak nangis ketika pintu kami dobrak," ujar Babinkamtibmas Desaa Kaliwining, Aipda Teguh Siswanto kepada Surya.

Seperti mengetahui pintu terbuka, bayi perempuan yang pada 22 Agustus nanti genap berusia 14 bulan itu, langsung duduk.

Kasun Misrawi langsung meraup sang bayi. Bayi itu pun langsung meraih pelukan Kasun tersebut.

Setelahnya, bayi N dilarikan ke Pustu Kaliwining. Malam harinya hingga Kamis (15/8/2019) siang, dia dirawat oleh Anik Nurazizah. Setelahnya, bayi N diserahkan kepada sang bude, Setiyanti, warga Desa Kendalrejo Kecamatan Tegaldlimo Kabupaten Banyuwangi.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved