Pria ini Temukan Mayat Bayi Dalam Kulkas Milik Ibunya, Baru Ketahuan Setelah Sang Ibu Meninggal

Kasus penemuan mayat bayi dalam kulkas dialami oleh seorang pria pria saat membersihkan rumah ibunya, ini kronologinya

Tribunnews
Ilustrasi bayi 

Namun, seperti kata pepatah, sepintar-pintarnya bangkai ditutupi, baunya tetap tercium juga, begitu juga dengan perbuatan Zhu Xiaodong ini.

Tepat pada tanggal 1 Februari 2017, Zhu Xiaodong diundang oleh mertuanya untuk merayakan ulang tahun mertuanya dalam acara makan malam.

Berhubung istrinya merupakan anak satu-satunya, maka Xiaodong tak bisa lagi menutupi perbuatannya.

Ia tidak mempunyai pilihan lain selain menyerahkan dirinya pada polisi dengan ditemani kedua orang tuanya.

Zhu Xiaodong diadili akibat pembunuhan yang ia lakukan pada istrinya sendiri.
Zhu Xiaodong diadili akibat pembunuhan yang ia lakukan pada istrinya sendiri. (asiaone.com)

Seusai menyerahkan diri, Zhu Xiaodong mengatakan, ia menyimpan jasad sang istri di dalam kulkas yang baru saja dibeli secara online pada 22 September 2016.

Menurut pengakuan Zhu Xiaodong, kulkas itu ia beli untuk menyimpan daging ular, kodok, dan kadal peliharaannya.

Namun, keluarga korban mengatakan sebaliknya. Mereka percaya bahwa pembunuhan Xiaodong terhada istrinya adalah pembunuhan yang direncanakan.

Xiaodong sengaja membeli kulkas tersebut dengan maksud untuk menyimpan jasad istrinya setelah dibunuh.

Akibat perbuatan Zhu Xiaodong, pria itu kini dijerat dengan aturan setempat dan dijatuhi hukuman mati.

Zhu sempat mengajukan banding hukumannya, namun pengajuannya ditolak.

Tepat di hari Jumat (5/7/2019) divonis hukuman mati oleh Pengadilan Tinggi di Shanghai.

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved