Alasan di Balik Ustadz Yusuf Mansur Cium Tangan ke Jenderal TNI & Polisi, 'Urusan Tua Muda,' Katanya

"Saya ingat betul betapa angkuhnya jenengan dulu," tulis dani_al_farisi dikutip TribunJakarta.com, pada Senin (20/5/2019).

Ia lantas menceritakan kala itu Ustaz Yusuf Mansur tak jadi mengisi acara di Masjid di kampus ternama itu hanya karena pengeras suara.

Ia mengatakan Ustaz Yusuf Mansur merasa tak cocok dengan pengeras suara, padahal penceramah ternama itu sudah berada di lokasi acara.

"Ketika membatalkan secara sepihak untuk mengisi acara di Masjid Kampus Universitas Diponegoro, dengan asalan soundsistem yang tidak cocok, padahal jenengan sudah di tempat," tulis dani_al_farisi.

Ia mengungkapkan apakah Ustaz Yusuf Mansur tak bisa merasakan kesedihan hati para panitia dan perserta acara yang sudah hadir.

"Apa tidak tersirat di hati anda, bagaimana hancur dan sedihnya hati dan perasaan panitia dan peserta yang telah hadir," tulis dani_al_farisi.

"Semoga Allah memaafkan anda karena kesombongan tersebut," tulis dani_al_farisi.

Ustaz Yusuf Mansur langsung menanggapi curahan hati netizen tersebut.

"Itu salah sayu yang saya sesali. Betapa keangkuhan itu sangat ga baik. Dan itu sdah sangat lama. Sekian tahun silam. Seingat saya, ada 4 x dari 1999 sd 2019, saya membatalkan ceramah. Sebab sound yang saya anggap panitia ga aware dengan sound. Tapi saya harusnya ga begitu, Sangat2 ga boleh....," tulis Yusuf Mansur. 

Ia mengungkapkan permintaan maafnya kepada seluruh panitia acara periode tahun 1999- 2019 yang pernah merasa kecewa atau sakit hati atas tingkah simpatisan Jokowi-Maruf Amin itu.

"Kepada semua panitia acara ceramah saya, dari 1999 sd 2019,

Jika pernah didapati saya melukai perasaan, mengecewakan, membuat kesel, membuat sedih, panitia....

Dengan adanya komen dari Sdr Haji Dani ini, saya minta maaf banget-banget," tulis Ustaz Yusuf Mansur.

Ustaz Yusuf Mansur berharap dapat berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

"Semoga tidak ada kesombongan dan keangkuhan saya lagi.