Sampai Kapan Whatsapp (WA) Facebook (FB) Instagram (IG) Error? Ada Cara Mengakali Tapi Bahaya

Sampai Kapan Whatsapp (WA) Facebook (FB) Instagram (IG) Error atau Gangguan? Ada Cara Mengakali Tapi Bahaya

Penulis: Alif Nur Fitri Pratiwi | Editor: Adrianus Adhi
The Verge dan Google Chrome
Penjelasan mengenai bahaya VPN menurut penelitian 

Network Endpoint ini berguna untuk meningkatkan bandwith layanan VPN untuk meningkatkan kecepatan internet pemakai internet lainnya

Bahkan, beberapa sumber menyebut ada kemungkinan Network Endpoint dijual.

3. Serangan 'Man In The Middle'

Resiko lainnya saat menggunakan VPN gratis adalah munculnya man in the middle yang merupakan serangan pada sistem komputer yang saling berhubungan satu sama lain.

Penyerang muncul sebagai penengah dalam jalur komunikasi yang bertujuan untuk membaca, membajak, mencurti data, tau bahkan menyisipkan malware.

4. Potensi Data Pribadi dan IP Adress Bocor

Ilustrasi
Ilustrasi (eurobiz.com.cn)

Menggunakan VPN secara gratis dapat menimbulkan potensi bocornya data pribadi dan IP Adress.

Hal tersebut berbahaya lantaran, jika IP Adress diketahui maka berpeluang besar menjadi target penyerangan malware dan hacker.

Banyak pula penyedia layanan VPN gratis yang didapatkan melalui iklan yang dipasang pada website mereka.

Hal tersebut membuat bahaya Adware juga bisa saja mengancam.

5. Alasan Pembatasan dan Himbauan Menkominfo Netizen Beralih ke Media Mainstream

Logo Kominfo
Logo Kominfo (Kominfo.go.id)

Menteri Rudiantara mengatakan, akses ke sejumlah media sosial tersebut dibatasi karena perannya dalam penyebaran konten hoaks.

"Kita tahu modusnya adalah posting di media sosial, Facebook, Instagram, dalam bentuk video, meme, dan foto. Kemudian screen capture (tangkap-layar), viralnya bukan di media sosial, tapi di messaging system WhatsApp," jelas Rudiantara.

Jadi kita semua akan mengalami pelambatan kalau kita download (mengunduh) atau upload (mengunggah) video dan foto. Karena viralnya yang negatif besarnya mudaratnya ada di sana," imbuhnya.

Kini, kata Rudiantara, berita terkini terkait dengan aksi 22 Mei 2019 pun hanya bisa diakses melalui media arus utama.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved