Berita Entertainment

Ternyata, Surat Ahmad Dhani untuk El Berisi Tangisan & Ahok BTP Disita, Ada Lima Poin

Tak disangka, surat Ahmad Dhani yang ditulis dari Rutan Medaeng untuk putranya, Ahmad El Jallaludin Rumi disita polisi.

Editor: Iksan Fauzi
surya.co.id/ahmad zaimul haq
Musisi Ahmad Dhani saat menjalani sidang lanjutan kasus vlog idiot dengan agenda keterangan saksi di PN Surabaya, Selasa (26/2/2019). Ternyata, Surat Ahmad Dhani untuk El Berisi Tangisan & Ahok BTP Disita, Ada Lima Poin 

Ternyata, surat Ahmad Dhani untuk El berisi tangisan & Ahok BTP disita polisi. Surat Ahmad Dhani itu berisi lima poin yang diberikan kepada para relawannya.

SURYA.co.id | JAKARTA - Tak disangka, surat Ahmad Dhani yang ditulis dari Rutan Medaeng untuk putranya, Ahmad El Jallaludin Rumi disita polisi.

Dalam surat itu, berisi lima poin. Di antaranya, Ahmad Dhani menceritakan perasaan hatinya tidak bisa menghadiri HUT ke-8 putrinya, Safeea Ahmad. Tak hanya itu, terdakwa ujaran kebencian 'Vlog Idiot' itu juga membandingkan penahanannya dengan Ahok BTP.  

Secarik surat Ahmad Dhani untul El diserahkan pentolan Dewa 19 itu kepada para relawannya saat menghadiri sidang kasus pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jawa Timur, Selasa (5/3/2019).

Namun, surat Ahmad Dhani belum sampai ke tangan El yang sedang menimba ilmu di Inggris, polisi menyita surat tersebut.

Miris Isi Surat Ahmad Dhani untuk El, Bandingkan dengan Kasus Ahok BTP

Prediksi Real Madrid vs Ajax Leg 2 Babak 16 Besar Liga Champions, Ajang Balas Kekalahan Leg 1

"Surat Ahmad Dhani untuk anaknya El yang dipegang oleh relawan ADP disita polisi di Pengadilan Negeri Surabaya. Untung Relawan ADP sempat meng-copy ke smartphone," tulis awalan surat tersebut yang tersebar.

Kuasa hukum Ahmad Dhani, Aldwin Rahadian membenarkan bahwa terjadi penyitaan terhadap surat tersebut.

"Mereka lagi nyebar. Dia (Dhani) cerita ke saya relawan lagi nyebar diambilin semua. Yang nyebar relawannya," kata Aldwin saat dihubungi Kompas.com dikutip SURYA.co.id, Selasa (5/3/2019).

"Tapi, kami konfirmasi memang dari Mas Dhani (yang memberikan surat ke relawan)" sambung Aldwin.

Dalam surat tersebut, Ahmad Dhani menyampaikan lima poin.

ABG Dilecehkan Instruktur Pengemudinya 4 Jam Non-Stop, Curhatannya Viral di Whatsapp (WA) & Medsos

Ketahuan di Video Sikap Bahar bin Smith Saat Hakim Ketua Membentak: Jangan Debat Kusir di Sini

Video Detik-detik Pria Temukan Hewan Langka Mirip Ular, Tak Disangka Harganya Capai Puluhan Juta

Beberapa di antaranya adalah Dhani menyampaikan kepada El bahwa kondisinya baik-baik saja selama berada di Rutan Medaeng, Jawa Timur.

Kepada El, Dhani mengaku jadi lebih banyak berdoa untuk El dan keluarganya.

Selain itu, Dhani juga bercerita kepada El bahwa ia menangis di PN Surabaya karena tidak bisa menghadiri HUT ke-8 putrinya, Safeea Ahmad.

Safeea juga selalu menanyakan kapan ayahnya pulang ke rumah.

Sementara kuasa hukum Dhani lainnya, Hendarsam Marantoko mengatakan bahwa Kejaksaan Surabaya terlalu membatasi ruang gerak kliennya selama menjalani sidang di PN Surabaya.

Hendarsam membandingkannya ketika Dhani menjalani sidang kasus ujaran kebencian di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan yang biasa saja.

"Memang Ahmad Dhani tuh terkesan dibatasi oleh kejaksaan untuk bertemu wartawan. Karena setelah sidang juga dibawa kan sama jaksa," kata Hendarsam.

Ahmad Dhani membandingkan dengan Ahok BTP

Sebelumnya, Ahmad Dhani menulis surat untuk anaknya, El Rumi yang sedang berada di Inggris.

Di isi surat Ahmad Dhani tersebut, ia membandingkan pehananannya dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok BTP).

Berikut isi surat Ahmad Dhani yang ditulis untuk El :

"El, kamu harus tahu bahwa Ayah ini tidak sedang menjalani vonis, karena ayah sedang melakukan upaya banding, beda dengan Ahok," .

"Banyak orang tidak melek hukum, yang salah membandingkan kasus Ahok dengan kasus Ahmad Dhani," tulisnya.

Bagi Ahmad Dhani, kasus Ahok murni kasus pelanggaran KUHP, dan kasus Ahok BTP mengancam keamanan negara.

"Sedangkan pasal yang menjerat ayah adalah pasal 28 UU ITE.

Itu pasal karet bisa ditarik ke sana ke sini, karena tidak ada subyek hukum yang disebut, tidak mengancam siapa pun, dan korbannya pun tidak ada," terang Ahmad Dhani.

Ahok BTP, menurutnya, dipenjara di tempat istimewa, bukan seperti dirinya yang ditahan di tempat yang sah menurut undang-undang.

"Ayah di sini karena penetapan Pengadilan Tinggi DKI (ditahan 30 hari).

Menurut surat Pengadilan Tinggi ke KomnasHAM, Ayah ditahan 30 hari karena proses penyidikan banding.

Tapi selama 30 hari, Ayah tidak diperiksa, malah sekarang masa penahanannya ditambah 60 hari," kata Ahmad Dhani dalam suratnya.

Aldwin Rahadian, kuasa hukum Ahmad Dhani membebarkan, salinan surat yang beredar di Pengadilan Negeri Surabaya, Selasa (5/3/2019) itu adalah surat Ahmad Dhani yang ditulis kliennya.

"Benar, itu surat Ahmad Dhani untuk El Rumi yang sekarang sedang berada di Inggris," katanya.

Camelia Malik

Sebelumnya, Camelia Malik menjenguk Ahmad Dhani di Rutan Medaeng, Sidoarjo, Senin (4/3/2019), disambut teriakan dari sejumlah pengunjung.

Tak hanya itu, seorang pengunjung Rutan Medaeng Sidoarjo juga sempat mengecup pipinya sesaat sebelum masuk ke dalam pintu gerbang rutan.

"Ihh cantiknya Umi Camelia Malik. Cantiknya Umi," ujar seorang emak-emak pengunjung rutan yang bersalaman kemudian mengecup pipi dari artis era 80-an tersebut.

Camelia Malik mendatangi Rutan Medaeng mengenakan baju warna hijau dan berjilab hitam, plus kacamata yang juga berwarna hitam.

Camelia Malih tak datang sendirian, ia disertai empat artis era 80-an lainnya.

Yaitu artis Baby Zelvia, Hengky Tornado, Hj. Lia Tritamtomo, dan Dewi Suhenda.

Kelima artis itu tiba sekitar pukul 09.07 wib.

Saat ini, lima artis tersebut masih berada di dalam rutan. Dan belum tahu apa saja yang akan dibicarakan di dalam rutan.

Berdasarkan keterangan kuasa hukum Ahmad Dhani, Sahid, lima artis tersebut langsung datang dari Jakarta.

"Mereka datang untuk memberikan support. Sebagai teman sesama musisi. Memberikan dukungan dan semangat untukAhmad Dhani," jawabnya singkat.

Soal Laporan ke Komnas HAM

Ahmad Dhani keluar dari Rutan Medaeng Sidoarjo untuk kembali menghadiri sidang di PN Surabaya, Selasa (5/3/2019).

Ahmad Dani yang mengenakan kemeja putih lengan panjang serta blangkon, baru keluar dari Rutan Medaeng sekitar pukul 09.59 wib.

Ia lantas menyapa para pengunjung rutan.

"Ojo lali yo tanggal pitulas. Jangan lupa tanggal 17. Gini ya gini," ujarnya sembari menunjukkan jemari tangan kanannya membentuk isyarat salam dua jari.

Ia tidak berkomentar saat ditanya awak media.

Terutama terkait dirinya yang melaporkan masalah perpanjangan penahanan ke Komnas HAM.

"Belum, belum. Ketuanya masih ke luar negeri," jelasnya singkat.

Ahmad Dhani dikawal dengan empat petugas kepolisan bersenjata laras panjang, serta didampingi dua petugas kejaksaan.

Ahmad Dhani kemudian masuk ke dalam mobil tahanan Kejati Jatim yang telah menunggunya di depan Rutan Medaeng Sidoarjo.

Saat ini, Ahmad Dhani dalam perjalanan ke PN Surabaya. Dan diperkirakan 20 menit sudah sampai di tempat sidang.

Mulan Jameela Temani Ahmad Dhani Jalani Sidang

Ahmad Dhani kembali jalani sidang atas kasus dugaan ujaran kebencian vlog ‘idiot’ di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (5/3/2019).

Ahmad Dhani jalani sidang lanjutan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi-saksi.

Kali ini, Ahmad Dhani ditemani istrinya Mulan Jameela.

Mulan Jameela mengenakan kacamata hitam, dan hijab berwarna kuning selaras dengan pakaiannya.

Mulan Jameela datang usai Ahmad Dhani tiba dari Rutan Klas I Surabaya.

Ahmad Dhani datang menggunakan mobil tahanan.

Saat turun dari mobil lantas Ahmad Dhani berteriak merdeka.

“Merdeka.. Merdeka…!,” ucapnya, Selasa, (5/3/2019).

Mulan Jameela ikut temani Ahmad Dhani menjalani sidang di Ruang Cakra, PN Surabaya, Selasa (5/3/2019). (tribun jatim/syamsul arifin)

Sementara Mulan Jameela hanya terdiam saat dimintai keterangan oleh awak terkait kedatangannya.

Dia langsung duduk di kursi pengunjung Ruang Cakra paling depan.

Dia pun tak melepas kacamata hitamnya.

Ibu dari Shafeea Ahmad ini ditemani beberapa simpatisan dan keluarganya.

Mendadak Minta Bertemu

Sehari sebelumnya, Mulan Jameela juga mendatangi Rutan Medaeng, Sidoarjo, untuk menjenguk suaminya Ahmad Dhani, Senin (4/3/2019).

Mulan Jameela yang tiba sekitar 08.52 wib, menganakan jilbab warna putih, serta memakai kacamata berlensa biru.

Kedatangannya tak diketahui awak media.

Bahkan pengunjung Rutan Medaeng Sidoarjo juga tak mengetahui kalau yang datang merupakan Mulan Jameela.

Ia nampak tak membawa apa apa, dan hanya datang sendirian.

Kuasa hukum Ahmad Dhani, Sahid menerangkan Mulan Jameela memang datang secara mendadak.

"Memang kemarin telepon. Rencananya akan hadir di dalam sidang besok Selasa (05/03/2019). Namun ini tadi mendadak telepon sudah berada di depan Rutan Nedaeng," terangnya.

Mulan datang lebih awal dari rombongan artis Camelia Malik.

Dan kedatangan artis era 80 an tersebut untuk memberikan dukungan dan semangat untuk Ahmad Dhani.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved