CPNS 2018
Ada Peserta CPNS 2018 Pemprov Jatim Kepergok Bawa Jimat saat SKD, Bagaimana Tes SKB Kali Ini?
Saat tes SKD banyak peserta CPNS 2018 Pemprov Jatim bawa berbagai macam jimat, bagaimana saat tes SKB kali ini?
SURYA.co.id | SURABAYA - Pemprov Jatim menjamin tidak ada kecurangan pada hari kedua pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2018 Pemprov Jatim di Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional II, Jumat (7/12/2018).
"Kita kerahkan personel dari Polda Jatim dan Satpol PP, masing masing ada enam personel," ukar Hasyim Ashari, Kabid Perencanaan, Pengadaan, Pengolahan Data dan Sistem Informasi BKN Kantor Regional II.
Ia mengatakan, tugas Satpol PP melaksanakan body screening agar memastikan peserta ujian steril saat memasuki ruangan.
Sedangkan Polda Jatim melakukan pengamanan di lokasi berlangsungnya ujian.
Tidak hanya itu, pihaknya juga memasang pintu detector layaknya yang dipakai bandara untuk memastikan peserta ujian tidak membawa alat untuk melakukan kecurangan.
Ada juga empat metal detector tangan agar makin menjamin peserta ujian jujur saat mengerjakan ujian.
"Berangkat dari pelaksaanaan SKD, dimana banyak ditemukan berbagai macam jimat. Dan Alhamdulillah mulai hari pertama hingga hari kedua SKB CPNS tidak ditemukan peserta yang membawa jimat maupun yang membawa alat untuk melakukan kecurangan," tandasnya.
Tenda Kipas Angin
Hasyim Ashari menambahkan. peserta juga diberi fasilitas yang nyaman sebelum dan saat mengerjakan ujian.
"Kita ingin peserta tidak kelelahan dan kepanasan, sehingga fokus dalam mengerjakan ujian," ujar Hasyim.
Ia mengatakan untuk memberikan kenyamana bagi para CPNS tersebut, pihaknya memasang tenda dilengkapi dengan kipas angin yang dilengkapi dengan uap air.
"Kita pasang sebanyak kurang lebih 10 kipas angin yang tersebar di dalam tenda, juga kita pasang AC duduk kurang lebih juga 10 unit," ujarnya.
Tidak hanya itu, di dalam ruangan peserta ujian juga diaebar AC duduk empat unit yang setelan pendinginan nya dimaksimalkan.
"Ini agar peserta tidak gerah dan tegang saat ujian di depan komputer," tambahnya.
Pemprov Jatim juga memfaslitasi para penunggu peserta ujian dengan fasilitas yang sama dengan peserta ujian.
Ia mengatakan para peserta ujian ini datang dari luar kota dan diantar oleh orang tua atau saudaranya.
"Kita fasilitasi tenda khusus untuk penunggu peserta ujian agar para penunggu tidak merasa lelah menunggu. Intinya kita ingin peserta ujian dan penunggu peserta ujian sama-sama nyaman," tandasnya. (Kukuh Kurniawan)