Reuni Akbar Alumni 212

Reuni Akbar Alumni 212- Habib Rizieq Akan Video Conference dari Arab Saudi, Bawaslu Disarankan Turun

Pemimpin Front Pembela Islam ( FPI) Habib Rizieq Shihab bakal hadir di tengah massa aksi Reuni Akbar Alumni 212. Meski Habib Rizieq saat ini di Arab.

Editor: Iksan Fauzi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Habib Rizieq berjalan usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/1/2017). Habib Rizieq tidak bisa menghadiri Reuni Akbar Alumni 212 tahun ini. Habib Rizieq Akan Video Conference dari Arab Saudi. 

"Silakan dilihat reaksi dari orang-orang di posko. Saya menjamin, tidak akan ada intimidasi dari mereka kepada para pemuka agama lain. Kalau ada, saya yang akan tanggung jawab," katanya.

"Yang ada, justru, mereka akan memberikan makanan, atau bersama mengajak berfoto. Begitu juga dengan para umat agama lain yang akan menyaksikan acara besok," lanjutnya.

Pendeta Jhon dari pengurus Gereja di Jakarta, menyambut baik rencana itu.

Kendati demikian, ia mengaku sempat takut atas aksi Reuni Akbar Alumni 212 selama ini.

"Jujur, awalnya saya sempat ketakutan kalau melihat gerakan 212. Terlalu banyak isu di luar sana yang berkembang tanpa habis. Tapi, dengan begini, saya akan datang besok pagi untuk ikut acara reuni 212 (Reuni Akbar Alumni 212)," ungkapnya.

Baginya, sudah tidak perlu lagi umat Nasrani merasa terintimidasi dengan kegiatan yang akan diklaim akan terdapat ratusan ribu massa aksi di dalamnnya.

"Saat saya mulai mengenal para ustaz dan pemuka agama yang ada di sini, saya merasa disambut dengan hangat dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan," tukasnya.

Atas hal tersebut, dirinya meminta kepada uamt Nasrani untuk ikut dan turut mendukung aksi yang sudah berjalan selama dua tahun tersebut.

"Saya yakin, banyak juga saudara Nasrani yang akan bergabung dalam jumlah yang signifikan. Kita akan tumpah ruah di Monas," ujarnya.

Jokowi tak diundang
Panitia Reuni Akbar Alumni 212 batal mengundang Presiden Joko Widodo.

Hanya Prabowo Subianto yang akan menjadi tamu kehormatan dalam acara yang akan dihadiri ribuan orang ini.

"Jadi tadi saya sudah katakan kita akan posisikan (Prabowo) sebagai tamu kehormatan, duduk dan zikir bersama, (Prabowo) tidak akan memberikan orasi apa pun pada acara besok," ujar Ketum PA 212, Slamet Ma'arif.

Tapi, panitia belum mendapatkan konfirmasi hadir tidaknya Prabowo dan Sandiaga Uno dalam acara itu.

Menurut Slamet, jika Prabowo menghadiri acara itu menjadi tamu kehormatan, seperti DPR, MPR dan tokoh lainnya.

"Kalau mau datang kita persilakan, posisinya sebagai tamu kehormatan sama kayak DPR, MPR, sama dengan tokoh lain," kata dia.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved