Viral Kabar Pemuda 25 Tahun Nikahi Nenek 60 Tahun di Aceh Utara, Beri Pesan Ini untuk Para Jomblo
Seorang pemuda 25 tahun menikahi nenek berumur 60 tahun di Aceh Utara, fotonya viral di media sosial
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Kabar viral ini tampaknya kebalikan dari yang terjadi di Sulawesi beberapa waktu lalu
Sebelumnya, Tajuddin Kammisi (70) yang menikahi Andi Fitria (25) dengan jumlah mahar mencapai Rp 1 miliar, sempat menjadi bahan gunjingan di kalangan masyarakat Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Dilansir dari Kompas.com, sejumlah warga menilai pernikahan tersebut janggal lantaran berlatar materi.
"Pernikahan itu bukan sehari atau dua hari saja karena faktor usia. Kasihan isterinya. Kalau kebutuhan materi mungkin saja iya, tapi kebutuhan batiniah bagaimana? Ini adalah adab yang tidak pantas dibudayakan, sebuah nilai dari memanusiakan itu nampaknya telah tergeser," kata Lukman, salah seorang pemerhati sosial setempat.
Mendapati suara-suara negatif tersebut, pihak keluarga membantahnya.
Mereka yang dikonfirmasi mengaku pernikahan tersebut tak ada unsur paksaan, namun atas persetujuan dari mempelai wanita sendiri.
"Tidak ada paksaan dari orangtua. Kami murni atas dasar keputusan adik saya sendiri. Memang awalnya sempat berpikir, tapi akhirnya setuju," kata Andi Aso, kakak kandung mempelai wanita.
Tajuddin Kammisi dan Andi Fitria melangsungkan ijab kabul pada Sabtu (22/4/2017), di Dusun Tanah Tengah, Desa Liliriawang, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, dengan mahar mencapai total Rp 1 miliar.
Mahar itu mencakup uang tunai Rp 150 juta, perhiasan emas senilai 200 gram dan rumah permanen yang berlokasi di Kota Makassar, serta mobil Honda Civic Turbo
Disamping itu, Tajuddin Kammisi ternyata adalah mantan Wakil Wali Kota (Wawali) Parepare dan Andi Fitria juga bukan gadis sembarangan di Desanya.
Dilansir dari Tribunnews, Andi Fitria merupakan gadis keturunan bangsawan Bone, putri Andi Tansi dan Hj Andi Nadi.

"Andi Fitria memang keturunan bangsawan di sini, usianya 25 tahun," tutur Cunding.
Dia juga mahasiswa sebuah universitas di Makassar provinsi Sulawesi Selatan.
Sayangnya pernikahan mereka hanya bertahan 9 bulan.
Pada 3 Januari 2018 pihak Tajuddin mengajukan gugatan cerai ke di Pengadilan Negeri Agama Watampone.