Persona
Keyrina Ichi, Mulai Bisnis Dengan Modal Keberanian
MC sekaligus presenter Keyrina Ichi, baru-baru ini memulai langkah beraninya dengan membuka bisnis aksesoris anting-anting.
Penulis: Delya Octovie | Editor: Eben Haezer Panca
SURYA.co.id | SURABAYA – MC sekaligus presenter Keyrina Ichi (27), baru-baru ini memulai langkah beraninya dengan membuka bisnis aksesoris anting-anting.
Sebelumnya, penyuka warna hijau itu tidak pernah berpikir akan menjadi seorang entrepreneur.
Key mengaku hanya sekadar menyukai anting-anting, karena ia tidak suka mengenakan aksesoris lainnya.
“Pertamanya hanya dari senang saja, saya kan siaran, MC, presenter TV juga. Saya paling malas kalau pakai gelang, cincin, sukanya anting. Lama-lama kepikiran sepertinya saya bisa deh bisnis di bidang anting-anting,” katanya, Jumat (28/9/2018).
Alumnus Ilmu Komunikasi Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 ini mulai mencoba-coba membuat anting-anting sejak populernya anting tassel.
Anting yang terbuat dari rumbai benang ini memang cukup mudah cara membuatnya, sehingga Key mulai membuat untuk dipakai sendiri.
Ia belajar dengan mengikuti berbagai workshop, serta memerhatikan tutorial di YouTube.
“Saya tidak terpikir untuk dijual, maunya saya pakai sendiri. Tetapi banyak teman yang merespon bilang ‘lucu Key antingnya’. Akhirnya mikir, kenapa saya tidak buka usaha online,” tuturnya.
Teman-temannya banyak yang meminta dibuatkan anting-anting, hingga kemudian Key memutuskan sepertinya akan menarik jika ia membuka online shop sendiri.
Pemilik akun Instagram @keyrinaichi tersebut membuka online shopnya di Instagram @mrs.key_accasories beberapa bulan yang lalu.
Ia menjual anting-anting buatan tangannya sendiri, juga dari supplier.
“Saya sukanya yang etnik unik, seperti punya Rinaldi Yunardi, yang nyeleneh tetapi ketika dipakai bagus. Bahannya beda-beda, ada yang benang untuk tassel, tembaga, resin,” ujar perempuan yang juga akrab dipanggil Kiki tersebut.
Ia mengakui dirinya membuka usaha hanya bermodal keberanian.
Perempuan asli Surabaya ini mengatakan, ia memang tidak menunggu modal banyak saat memulai usaha.
“Jangan menunggu uang banyak, tapi berani saja yang banyak. Kalau menunggu modal banyak susah, terburu mood-nya hilang. Kalau mau mulai bisnis memski kecil, mulai saja. Pasarkan apa yang kalian punya, tetapi dengan packaging yang lucu,” tegasnya.
Meski baru dibuka selama beberapa bulan, Key sudah memiliki pembeli dari berbagai kota, serta Kalimantan.
Soal inspirasi, Key menjawab karya-karya Rinaldy Yunardi sebagai sumbernya.