Cara Hemat Kuota Internet Saat Telepon WhatsApp (WA), Cocok untuk yang Suka Ngobrol Berjam-jam
Melakukan telepon via WhatsApp (WA) akan menyedot kuota internet lebih besar, berikut tips menghemat kuota internet saat telepon WhatsApp.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Aplikasi WhatsApp (WA) terus meningkatkan kualitas layanan agar penggunanya makin mudah terhubung dengan kolega dan komunitasnya.
Antara lain mengirim pesan, melakukan panggilan suara, panggilan video, hingga fitur terbaru mereka yakni teleconference melalui panggilan video grup.
Semua serba gratis karena WhatsApp hanya akan menyedot kuota internet.
Kalau hanya sebatas kirim pesan, mungkin yang tersedot hanya sedikit.
Baca: Tambah Penghasilan Lewat WhatsApp (WA) dengan Layanan Business, Bisa Mempermudah Bisnis Online
Baca: Beredar Daftar 16 Ponsel dengan Tingkat Radiasi Paling Tinggi, Punyamu Salah Satunya?
Tapi bagaimana jika kita melakukan panggilan suara yang bahkan dilakukan selama berjam-jam lamanya?
Misalnya ketika kamu tengah asyik mengobrol dengan pasangan atau sahabat.
Tentunya akan menyedot kuota internet yang lebih besar dibanding saat kirim pesan.
Dilansir oleh Grid.ID dari laman Lifewire, ada tips menghemat kuota internet saat melakukan panggilan suara menggunakan WhatsApp (WA).
Hanya perlu mengubah pengaturan WhatsApp ke 'Low Data Usage' alias 'Penggunaan Data Minimum'.
Berikut ini cara-cara yang harus kamu lakukan.
1. Buka aplikasi WhatsApp, lalu ketuk ikon tiga titik di pojok kanan atas.

2. Buka menu 'Settings' atau 'Setelan'.

3.Pilih 'Data and storage usage' atau 'Penggunaan data dan penyimpanan'.

4. Di bagian bawah ada menu 'Low data usage' atau 'Penggunaan data minimum'
Ketuk bagian kotak check-list, dan sekarang panggilan suara WhatsApp-mu sudah akan lebih hemat dalam menyedot kuota data internet.

Baca: Denada Tolak Rencana Galang Dana untuk Shakira, Alasannya Kata Indra Bekti Amazing Banget
Selain itu, masih banyak fitur-fitur dari WhatsApp (WA) yang tak diketahui oleh user.
Termasuk bagaimana cara mengetahui kontak yang sering dichat.
Dilansir dari Tribun Style, ternyata pengguna bisa mengecek sendiri kontak mana yang sering dihubungi, termasuk chatting milik gebetan Anda.
Berikut ini cara mengecek kontak yang sering dihubungi di aplikasi WhatsApp (WA).
1. Buka aplikasi WhatsApp.
2. Pilih icon tiga titik di pojok kanan atas.
3. Pilih menu setting atau setelan.
4. Klik chats pada menu setting.
5. Pilih menu chat history.
6. Terakhir pilih export chat.
Setelah itu akan terlihat tiga kontak yang paling sering dihubungi.
Selain itu anda juga bisa melihat kontak terakhir yang sering dihubungi.
Namun, ada cara lain yang lebih sederhana untuk memantau isi chatting.
Hanya perlu download aplikasi Cloneapp Messeger besutan developer Sujafa yang diupdate tanggal 21 April 2018.
Siapkan WhatsAppmu dan buka aplikasi Cloneapp Messenger di HP yang ingin kamu pantau.
Setelah itu, kamu akan menemukan QR Code.
Tugas kamu selanjutnya adalah scan QR Code tersebut dengan fitur WhatsApp Web di hape (HP) kamu.
Secara otomatis, semua percakapan bisa kamu pantau sesukanya tanpa perlu menyentuh hapenya.
Dilansir dari Kompas.com, WhatsApp juga akan menempatkan tombol 'mark as read' di panel notifikasi.
Fitur ini memudahkan pengguna yang sering menerima pesan dalam jumlah banyak
Seperti diketahui, saat ini panel notifikasi pesan WhatsApp hanya menampilkan tombol pintas untuk membalas pesan.
Pengguna yang menerima pesan cukup menekan tombol 'mark as read' maka meski tidak membuka aplikasi, maka notifikasi akan hilang dan pesan tersebut akan diberikan tanda centang biru.
Notifikasi pesan pun tidak akan muncul lagi bahkan jika ada notifikasi baru yang diterima.
Hadirnya fitur ini membantu pengguna yang kerap menerima pesan dalam hitungan besar jadi mereka tak pelu lagi membuat satu-satu pesan yang masuk.
Fitur tersebut sebenarnya masih dalam pengembangan dengan sejumlah pengguna beta versi Android.
Namun, saat ini, shortcut "mark as read" dikabarkan telah menyebar ke lebih banyak pengguna beta.
Fitur anyar tersebut terdapat dalam pembaruan v2.18.232, yang berada di dalam opsi notification centre di WhatsApp.
Saat mendapat pesan yang muncul secara pop-up, akan muncul tombol pemintas "Mark as Read" di sebelah opsi "Reply to".
Ketika pengguna memilih "Mark as Read", maka notifikasi akan hilang dan ditandai sebagai pesan yang telah terbaca (dua centang biru).
Notifikasi tersebut tidak akan muncul lagi, bahkan jika ada notifikasi baru yang diterima.
Fitur "Mark as Read" memang dirancang untuk membuat pesan seolah-olah telah dibaca.
Terutama jika terlalu banyak pesan yang diterima dan tidak sempat membukanya satu per satu.
Sebelum dibuat shortcut, fitur ini telah ada sebelumnya, namun tersembunyi di pilihan menu.
Dengan pembaruan ini, maka pengguna dipermudah membuat pesan seolah-olah sudah terbaca, cukup dengan satu ketukan (tapping).
Perlu diingat jika fitur ini masih diuji coba di server-side yang artinya tidak semua sudah bisa menjajalnya, sebagaimana dilansir dari Android Police, Rabu (1/8/2018).
Dari pantauan KompasTekno (grup Surya.co.id ), fitur ini belum muncul di pembaruan Google Play Store untuk beberapa pengguna Android di Indonesia.
Apabila pengguna ingin menjajalnya, bisa menginstal pembaruan dari tautan APK berikut.
Sebelumnya, WhatsApp juga melakukan pembaruan pada fasilitas grupnya.
Dilansir The Verge, pembaruan tersebut memungkinkan administrator grup sebagai satu-satunya orang yang dapat mengirim pesan.
Fitur ini dapat menjadikan sebuah grup sebagai kanal informasi satu arah.
Selain itu, tentunya akan mengurangi pesan-pesan spam yang sering dikirim ke grup.
"Salah satu cara orang menggunakan grup adalah menerima pengumuman dan informasi penting, termasuk orang tua dan guru di sekolah, pusat komunitas, dan organisasi nirlaba.
Kami memperkenalkan setelan baru ini sehingga admin dapat memiliki alat yang lebih baik untuk kasus penggunaan ini," tulis WhatsApp pada laman blog resminya beberapa waktu lalu.
Jika ingin mengaktifkan fitur ini, buka opsi "Group Info" di chat grup, dan masuk ke Group Settings. Selanjutnya pilih Send Messages dan pilih opsi "Only Admins".
Bagi para anggota grup, Anda tetap dapat membaca dan merespons pesan.
Namun, respons tersebut hanya akan terkirim secara personal kepada admin grup. Untuk merespon pesan, cukup tekan opsi "Message Admin".
Fitur baru ini telah hadir dan dapat digunakan di seluruh dunia.
Untuk menggunakannya, pastikan Anda telah memiliki aplikasi WhatsApp versi terbaru.